BLITAR, PETISI.CO – Di musim awal penghujan ini, Kali Kletek Desa Ngreco Kecamatan Selorejo menelan korban anak kecil. Dia adalah Ahmad Ragil Febriono (6), warga Dusun Buneng Desa Boro Kecamatan Selorejo Kabupaten Blitar. Korban ditemukan meninggal dunia di Sungai Kletek Desa Ngreco Kecamatan Selorejo Kabupaten Blitar. Meninggalnya korban diduga akibat terjatuh dan terseret air selokan hingga Sungai Kletek saat main hujan hujanan bersama kakak kandungnya sendiri.
Hal ini dikatakan Kasubag Humas Polres Blitar, Iptu Mohamad Burhanudin. Menurutnya, kejadian ini berawal ketika korban bersama Notri Wahyuni (16), kakak kandung korban bermain hujan-hujanan di kolam di belakang rumah, Selasa (13/11/2018) sekitar pukul 13.00, saat itu suasana hujan deras,
Tidak lama kemudian korban pamit untuk mainan hujan hujanan di belakang rumahnya, karena kakaknya melihat selokan yang berada di depan rumahnya, karena penuh dengan air hujan maka Kakak korban memanggil-manggil korban.
“Namun panggilan kakak korban itu tidak ada jawaban. Karena tidak kunjung datang, kakak korban berusaha mencari di depan rumah, namun tidak menemukan korban,” kata Iptu Mohamad Burhanudin, Rabu (14/11/2018).
Melihat korban tidak berada di dekat selokan, lanjut Burhanudin, saksi Notri Wahyuni meminta bantuan warga dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Selorejo untuk melakukan pencarian korban. Namun korban tidak diketemukan.
“Korban baru diketemukan sekitar pukul 19.00 di sungai Kletek Desa Ngreco dalam kondisi sudah tidak bernyawa,” jelas Burhanudin.
Selanjutnya korban dibawa ke Puskesmas Desa Boro untuk dilakukan pemeriksaan medis. “Atas permintaan keluarga tidak dilakukan otopsi pada tubuh korban. Meninggalnya korban diduga karena terpeleset ke selokan sedalam 1 meter, dan terbawa arus hingga sungai Kletek. Saat itu selokan arusnya deras karena hujan lebat,” tandasnya. (min)
