Marak Penipuan Berkedok CPNS, Pemkot Surabaya Angkat Bicara

oleh -27 Dilihat
oleh
Kantor Pemkot Surabaya

SURABAYA, PETISI.CO – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mengeluarkan himbauan kepada masyarakat, agar mewaspadai penipuan dari telfon, SMS, WhatsApp, atau apa pun dari media sosial (Medsos) terkait janji jabatan dan penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS).

Penipuan mengatasnamakan pejabat Pemerintah Kota (Pemkot) atau sekertaris daerah (Sekda) Hendro Gunawan, langsung ditanggapi oleh Kepala Bagian Humas Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya Febriadhitya Prajatara.

“Banyak sekali yang mengatasnamakan Pak Sekda telpon-telpon menjanjikan jabatan, padahal itu sebenarnya tidak benar, bohong,” kata Febri di Kantor Humas Pemkot Surabaya, Senin (25/11/2019).

Penipuan tersebut bermodus berupa kenaikan jabatan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya.

Pihaknya menyatakan bahwa oknum yang diketahui menggunakan nomor telpon 081334394589 dan 081218863599 itu juga mengaku dapat meloloskan peserta CPNS.

“Pemkot Surabaya menyatakan, bahwa tidak ada satu pun janji dari Sekretaris Daerah berupa jabatan ataupun CPNS,” tegasnya.

Menurutnya, ini adalah motif yang sudah lama, tetapi muncul kembali. Hal ini sangat meresahkan masyarakat, khususnya bagi para calon pegawai pemerintahan dan merusak nama baik Sekda Kota Surabaya.

“Selain itu mungkin juga kadang ketika ada prosesi pelantikan itu juga ada oknum telpon-telpon kepada ASN yang mengaku Pak Sekda, menjanjikan kenaikan jabatan dan itu tidak benar,” terangnya.

Dengan tegas pihaknya menghimbau jika kenaikan pangkat, mutasi, rotasi, dan promosi jabatan tidak dilandasi dengan adanya permintaan uang sebagai syarat hal tersebut.(ananto)