Massa Maluku, NTT dan Papua Bersatu Geruduk LBH Surabaya

oleh -163 Dilihat
oleh
Truk pendemo di parkir di depan pintu kantor LBH Surabaya

SURABAYA, PETISI.CO – Dituding memanfaatkan konflik Papua, Kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Surabaya di Jalan Kidal, Kamis (29/8/2019), digeruduk ratusan massa yang tergabung dalam Keluarga Besar Masyarakat Melanesia (Maluku, Nusa Tenggara Timur dan Papua) Surabaya.

“Kami minta LBH Surabaya jangan adu domba masyarakat Papua di Surabaya dengan warga Surabaya soal masalah rasisme,” kata koordinator aksi, Irwan Marasabesi kepada wartawan di sela demo.

Saat ini, menurutnya, warga dan mahasiswa Papua di Jatim dan Surabaya hidup dengan damai. LBH Surabaya harus bertindak bijaksana dan mengedepankan persatuan dan kesatuan dalam melihat permasalahan Papua yang terjadi di Surabaya.

Sambil membawa poster, massa Melanesia demo di depan pintu masuk kantor LBH Surabaya yang tertutup.

“Permasalahan Papua ini jangan ditunggangi dengan kepentingan politik dan asing. Karena kita melihat advokasi LBH Surabaya dalam masalah Papua bukannya menyelesaikan masalah, tapi menambah masalah Kebangsaan di Indonesia. Padahal, LBH didanai oleh negara,” ujarnya.

Di Jatim, lanjut Irwan tidak ada rasisme dan suasana sudah kondusif. Untuk itu, pihaknya berharap agar tidak ada lagi provokasi dan berita hoax, karena hanya akan memperkeruh suasana.

“Papua bagian dari NKRI dari dulu dan selamanya. Sakit Papua sakit kami. Selagi kami merah putih, kami Indonesia. Jangan coba bermain-main mencampuri urusan Papua,” tegasnya.

Ratusan massa Melanesia datang ke kantor LBH Surabaya dengan naik truk terbuka dan naik sepeda motor. Tiba di depan kantor LBH, mereka langsung turun dan memarkir truk di depan pintu kantor LBH Surabaya.

Di depan kantor LBH, mereka meneriaki LBH dengan kalimat-kalimat pedas dan sempat diminta koordinatornya agar menghentikan hujatan. “Jangan sampai keluar kata-kata kotor. Kita demo dengan tertib,” ucapnya.

Selain berorasi, dalam aksinya juga membawa spanduk yang bertuliskan “Masyarakat Papua di Surabaya menolak ikut campur LBH dalam urusan Papua”. Serta beberapa poster dengan tulisan Sako Kitong I Papua, Stop provokasi Papua Kitong Samua dan LBH stop provokasi Papua. (bm)

No More Posts Available.

No more pages to load.