PONOROGO, PETISI.CO – Warga Dusun Ngembel, Desa Baosan Lor, Kecamatan Ngrayun, Sabtu petang (13/10/2018) sekira pukul 18.00 WIB kemarin digemparkan dengan penemuan orang meninggal tertimpa pojon pinus di hutan. Ditemukannya Jaiman (65) warga Dukuh Ngembel, Rt 01/ Rw 01, Ds Baosan Lor Ngrayun, Ponorogo.
Ditemukannya mayat Jaiman di hutan pinus tepatnya wilayah area petak 101 B RPH Slahung langsung mengundang sanak saudara kerabat dan tetangga berdatangan ke tempat duka. Kedatangan mereka ingin tahu kejadian musibah yang menimpa Jaiman dan sekaligus turut bela sungkawa di keluarga korban.
Kronologi musibah tumbangnya pohon pinus dipetak 101 hingga merenggut nyawa warga Baosan Lor tersebut berawal ketika pada Sabtu sore sekira pukul 15.30 WIB. Saat itu korban berpamitan kepada saksi Jemangin (50) yang tak lain kerabat korban, untuk
mencari pakan ternak di kawasan perhutani petak 101 B RPH Slahung, yang masuk wilayah Ngembel, Desa Baosan Lor. Kec. Ngrayun.
Dan sampai pukul 18.00 WIB korban belum pulang kerumah. Selanjutnya anak korban yakni Suwito (35) dan Yuni Parwati (25) pergi ketempat korban mencari makan ternak. Dan mereka sontak kaget karena korban ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan posisi tertimpa pohon pinus yang tumbang, akibat angin kencang.
Kapolsek Ngrayun, AKP. Sutriatna membenarkan adanya warga di wilayah hukumnya yang ditemukan meninggal di hutan pinus karena tertimpa pohon.
“Kami setelah dapat laporan ada warga yang menjadi korban dan ditemukan meningggal karena tertimpa pohon pinus di petak 101 B RPH Slahung itu langsung ke TKP dan lakukan olah TKP bersama tim medis.
“Saat kita gelar bisum luar saat olah TKP pada tubuh korban tidak ditemukan kejanggalan karena kesengajaan dan juga masih ditemukan ada pohon pinus yang menindih bagian tubuhnya,” terangnya.
Selanjutnya setelah selesai olah TKP, pihak keluarga korban dikumpulkan dan pihak keluarga korban menerima dengan kejadian yang menimpa Jaiman dan Selanjutnya mayat korban diserahkan kepada keluarganya untuk dikebumikan sebagaimana mestinya. (mal)
