TULUNGAGUNG, PETISI.CO – Minggu (6/9/2020) sekira pukul 00.30 WIB, Dusun Dlangkup, Desa Pojok Kecamatan Ngantru, Tulungagung dikagetkan dengan Sutrisno (36) warga Desa setempat yang diketemukan sudah menjadi mayat di dalam rumahnya.
Kapolres Tulungagung, AKBP Eva Guna Pandia SIK melalui Paur Subbag Humas Iptu Nenny Sasongko SH menyampaikan.
“Pada hari Minggu tanggal 06 September 2020 sekira pukul 00.30 WIB, di Dusun Dlangkup RT RW 19/06 Desa Pojok Kecamatan Ngantru Kabupaten Tulungagung telah ditemukan mayat seorang laki-laki dengan kondisi membusuk di dalam rumahnya,” kata Iptu Nenny.
Korban bernama Sutrisno (36) Dsn. Dlangkup RT/RW 019/006, Ds. Pojok Kec. Ngantru Kab. Tulungagung.
Selanjutnya menurut keterangan dari saksi, Nenny menyampaikan kronologi adanya kejadian tersebut.
Berawal, pada hari Rabu tanggal 02 september 2020, sekira pukul 23.00 wib, korban melaksanakan ronda bersama warga, saat itu dirinya mengeluh sakit perut dan tidak bisa makan/tidak bisa mencerna makanan dengan normal.
“Selanjutnya korban pulang ke rumahnya, kemudian pada hari Minggu tanggal 06 September 2020, sekira pukul 00.30 wib, korban ditemukan oleh saksi sudah dalam keadaan meninggal dunia di dalam kamarnya,” sambungnya.
Lanjut Nenny, kemudian saksi melaporkan penemuan mayat tersebut ke Polsek Ngantru. Menerima Laporan tersebut, petugas langsung mendatangi TKP, olah TKP, koordinasi dengan Polres Tulungagung, meminta keterangan dari saksi.
“Sesampai di TKP, ditemukan mayat laki-laki sudah dalam keadaan membusuk dengan kondisi terbaring di atas tempat tidur,” terang Nenny, Minggu (6/9/2020).
Dari keterangan para saksi Katimen (55) dan Rohmad (60) juga diketahui korban sebagai mantan pasien ODGJ dan tinggal di rumah seorang diri.
Selanjutnya korban dievakuasi untuk pemeriksaan lebih lanjut. (par)
