MMD 1000 Desa UB Gelar Workshop dan Evaluasi

oleh -131 Dilihat
oleh
Ketua LPPM, Prof. Luchman Hakim S.Si., M.Agr.Sc., Ph.D, saat berpidato

MALANG, PETISI.CO – Panitia Mahasiswa Membangun 1000 Desa (MMD) Universitas Brawijaya (UB) mengadakan Workshop dan Evaluasi selama dua hari pada Jumat dan Sabtu yang dilaksanakan pada 4 dan 5 Agustus 2023 yang lalu itu berjalan lancar.

Kegiatan berlangsung di Kota Banyuwangi, Jawa Timur, itu dihadiri oleh ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM), Prof. Lukman Hakim, S.Si., Msi, serta Ketua MMD, Dr. Sujarwo, SP., MP, beserta para Koordinator Wilayah (korwil) dan dosen pendamping lapangan.

Mengawali acara tersebut, Ketua MMD, Dr. Sujarwo, memaparkan berbagai keberhasilan yang telah diraih selama program MMD berjalan, bahwa dirinya sangat syukur atas capaian positif yang telah diperoleh selama periode kegiatan MMD berlangsung.

“Program Mahasiswa Membangun 1000 Desa telah berkontribusi secara signifikan dalam meningkatkan kesejahteraan dan infrastruktur desa-desa di berbagai wilayah di Jawa Timur.

“Namun, tidak lupa juga bahwa dalam perjalanan pelaksanaannya, MMD juga menghadapi beberapa tantangan yang perlu diatasi dengan kerja keras dan kolaborasi bersama,”pesan Dr. Sujarwo.

“Walaupun menghadapi beberapa kendala tersebut, termasuk keterbatasan dana dan sumber daya manusia, serta tantangan logistik dalam mencapai desa-desa terpencil. Dr. Sujarwo menekankan pentingnya kerjasama tim dan semangat gotong royong dalam mengatasi hambatan-hambatan tersebut,” imbuh Sujarwo.

Acara dilanjutkan dengan pemaparan dari masing-masing Koordinator Wilayah dan beberapa koordinator panitia. Mereka secara rinci memaparkan progres dan hasil kerja di wilayah masing-masing.

Melalui diskusi dan pertukaran ide, para koordinator berbagi pengalaman dan strategi yang telah terbukti berhasil dalam membangun dan mengembangkan desa-desa yang menjadi fokus program MMD.

Ketua LPPM, Prof. Luchman Hakim S.Si., M.Agr.Sc., Ph.D, dalam pidatonya, memberikan apresiasi yang tinggi terhadap kerja keras dan dedikasi para mahasiswa dan dosen pendamping dalam melaksanakan program MMD.

“Program ini telah memberikan dampak positif yang besar bagi masyarakat desa dan merupakan bukti nyata kontribusi mahasiswa dalam pembangunan berkelanjutan,” tandas Luchman Hakim.

“Saya sangat menghargai dan apresiasi atas dukungan yang tinggi yang telah diberikan oleh mahasiswa dan dosen pendamping dalam pelaksanaan program MMD (Mahasiswa Membangun 1000 Desa). Program ini telah berhasil memberikan dampak positif yang besar bagi masyarakat desa, serta menjadi bukti nyata kontribusi mahasiswa dalam pembangunan berkelanjutan,” sambungnya.

“Kita juga akan mengembangkan kegiatan ini hingga ke Doktor membangun dan juga melibatkan Guru Besar / Profesor untuk bisa ikut berpartisipasi dalam masyarakat desa sebagai perwujudan peran aktif dalam membangun bangsa,” tukas Prof Lukman.

Workshop dan Evaluasi MMD ditutup dengan semangat yang tinggi dan komitmen untuk terus melanjutkan program ini ke depannya dan bisa berkelanjutan.

Para peserta workshop dan evaluasi MMD sepakat untuk terus bekerja bersama, berinovasi, dan mengatasi berbagai tantangan demi mewujudkan impian untuk membangun 1000 desa di Jawa Timur.

“Semoga melalui upaya dan kerja keras yang terus menerus, program Mahasiswa Membangun 1000 Desa dapat terus memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat desa dan berkontribusi dalam pembangunan bangsa,” terangnya. (clis)

No More Posts Available.

No more pages to load.