Kerjasama dengan Ponpes Tanfirul Ghoyyi
LAMONGAN, PETISI.CO – Pelaksanaan Sholat Idul Adha di Pondok Pesantren (Ponpes) Tanfirul Ghoyyi sangat khidmat dan khusyu, Minggu (11/8/2019). Imam dan khutbah dipimpin langsung Pengasuh Pondok Pesantren Tanfirul Ghoyyi, KH. Dzulfikar Alauddin, Lc.
Dalam khutbahnya, KH. Dzulfikar menjelaskan, karena wukuf di Arafah telah dilakukan pada Sabtu (10/8/2019), maka hari Minggu adalah Idul Adha.
“Saya cari yang gampang. Nabi itu ber-Idul Adha pada 10 Dzulhijjah-nya Mekkah. Nanti benar salahnya, biar Allah yang memberi nilai. Yang penting kita harus saling menghormati,” tambahnya.
Setelah Shalat Id, di Pondok Pesantren Tanfirul Ghoyyi juga diadakan penyembelihan hewan kurban. Pada tahun ini hewan yang disembelih ada 3 ekor sapi dan 1 ekor kambing.
Semua hewan kurban ini juga kerjasama Muslimat NU Ranting Groyok. Saat ini adalah tahun ke 3, kerja sama Pondok Pesantren Tanfirul Ghoyyi dengan Muslimat NU Ranting Groyok.
“Banyak kemajuan penyembelihan di Pesantren Tanfirul Ghoyyi, para petugas dilatih dan ditingkatkan kemahirannya. Sehingga pelaksanaan penyembelihan, pengulitan, pencacahan dan seterusnya dapat dilakukan dengan cepat dan lancar,” kata Ustadz Munawar, Ketua Panitia Penyembelihan.
Dalam pelaksanaan penyembelihan kurban kali ini, ada 30 petugas, terdiri dari jamaah, wali santri, asatidz dan warga kampung. Penyembelihan dimulai pukul 08.00 pagi.
Ketua Muslimat Ranting NU, Nur Jannah mengatakan, daging kurban dibagikan kepada pemilik kupon. Sebanyak 300-an kupon telah dibagikan sejak pagi hari sebelum kurban disembelih.
“Kupon-kupon dibagikan kepada masyarakat sekitar, santri, dan juga warga Muslimat NU,” katanya.
Menurutnya, dari tahun ke tahun jumlah kurban bertambah dari Muslimat NU sebagai wujud kepercayaan masyarakat terhadap Pondok Pesantren Tanfirul Ghoyyi yang dengan bijaksana dan professional menangani dan membagikannya.(ak)
