NasDem Jatim Ingin Perjuangkan Hak Anak-anak Negeri Berkebutuhan Khusus

oleh -60 Dilihat
oleh
Ketua Bidang Kesehatan DPP Partai Nasdem, Okky Asokawati saat diwawancarai wartawan.

SURABAYA, PETISI.CO – DPW Partai NasDem Jatim terus ingin memberikan kontribusi kepada seluruh lapisan warga negara Indonesia. Kali ini, NasDem Jatim berupaya memperjuangkan hak anak-anak negeri yang berkebutuhan khusus.

Melalu kegiatan seminar yang berjudul “Parenting Anak Berkebutuhan Khusus (ABK)”, yang digelar di gedung DPW NasDem Jatim, Minggu (3/10/2021), diharapkan bisa menjadi solusi bagi mereka.

“Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Partai NasDem sebagai pendamping dari anak negeri berkebutuhan khusus,” kata Ketua DPW NasDem Jatim, Sri Sajekti Sudjunadi usai seminar.

Salah satu upaya yang dilakukan Partai NasDem, adalah dengan mendorong adanya perda disabilitas untuk anak berkebutuhan khusus, baik di tingkat kabupaten maupun provinsi. Harapannya, ke depan akan muncul sebuah peraturan yang lebih tinggi.

“Makanya, kita tidak akan berhenti pada sebuah kegiatan seminar saja. Ini bagian dari tahapan-tahapan kita untuk membedah dan memperjuangkan persoalan anak negeri,” kata perempuan yang akrab dipanggil Bunda Janet.

Oleh sebab itu, tujuan utama dari kegiatan ini adalah mewujudkan keadilan sosial bagi mereka. “Kalau jumlah anak negeri yang berkebutuhan khusus, mungkin terbilang sedikit. Tetapi, jumlah yang sedikit itu bukan berarti mereka tidak punya hak yang sama,” tambahnya.

Sebenarnya, Partai NasDem sudah mengawali perjuangan ini sejak tahun 2012 di Kabupaten Kediri. Salah satunya, telah melakukan pendampingan sekaligus memberikan fasilitas pada sebuah komunitas, termasuk legalitasnya secara hukum.

Hingga kini, masih terus melakukan komunikasi intensif sebagai mitra perkumpulan. Bahkan, menurut Ketua DPD Kab Kediri, Lutfi Mahmudiono, baru-baru ini mereka juga mengambil inisiatif untuk memperjuangkan perda disabilitas.

Ketua Bidang Perempuan dan Anak DPP Partai Nasdem, Amelia Anggraeni menambahkan, bahwa kegiatan ini juga bukan hanya sekedar bicara tentang isu anak berkebutuhan khusus. Tetapi, esensi lainnya adalah tentang sebuah toleransi, serta masalah sosial kemasyarakatan.

“Bukan hanya sekedar isu belaka. Tapi, kami sangat menginginkan ke depan akan ada harapan peningkatan hidup teman-teman berkebutuhan khusus secara bermartabat,” ujarnya.

“Bahwa, isu disabilitas dan anak-anak negeri berkebutuhan khusus, sudah waktunya menjadi prioritas dalam pembangunan,” tambah Amelia yang hadir sebagai pembicara utama ini.

Hal yang sama dikatakan Anggiasari Puji Aryatie, salah satu penyandang disabilitas dari Partai Nasdem yang kini menjadi Tenaga Ahli Wakil Ketua MPR RI. Ia berharap, agar isu-isu disabilitas dan anak berkebutuhan khusus, bisa didengar lebih banyak orang.

“Penyandang disabilitas, anak berkebutuhan khusus bukanlah orang-orang ‘kelas dua’. Kebutuhan mereka sebagai warga negara, juga wajib diperhatikan agar hak-haknya dipenuhi,” paparnya.

Sebagai penyandang disabilitas, Anggiasari pernah merasakan betul sulitnya memperjuangkan hak-hak masyarakat. Oleh sebab itu, harus ada kebijakan-kebijakan bagi para penyandang disabilitas, khususnya anak-anak berkebutuhan khusus.

Sementara hadir sebagai pemateri lainnya, Ketua Bidang Kesehatan DPP Partai Nasdem, Okky Asokawati, juga ingin mematahkan pandangan negatif terhadap anak berkebutuhan khusus.

Diakuinya, bahwa selama ini seorang anak berkebutuhan khusus, begitu susah diterima di masyarakat. Bahkan, cenderung dikucilkan karena beberapa kekurangannya.

“Padahal setiap anak berkebutuhan khusus itu, juga memiliki kemampuan yang khusus pula. Karena itu, harus dikawal oleh orang-orang yang sangat mengerti apa yang dibutuhkan mereka,” ujarnya.

Selain menggelar seminar, dalam kesempatan itu, DPW Partai NasDem Jatim juga memberikan bantuan kursi roda terhadap penyandang disabilitas. (bm)

No More Posts Available.

No more pages to load.