BOJONEGORO, PETISI.CO – Ngatemi (83), warga Desa Luwihaji, Kecamatan Ngraho, Kabupaten Bojonegoro, ditemukan tewas tergantung di blandar (kerangka rumah) miliknya, Sabtu (20/01/2018).
Korban ditemukan anaknya, Ngatemin dengan kondisi sudah meninggal dunia tergantung di blandar di samping tempat tidur korban, menggunakan potongan selimut.
Menurut Kapolsek Ngraho, AKP Purwanto, yang datang melakukan olah tempat kejadian perkara, Korban ditemukan oleh anaknya yang saat itu hendak membangunkan korban.
Disampaikan Kapolsek, sebelumnya pada hari Jum’at 19 Januari 2018 sekira pukul 20.00 WIB, korban tidur sendiri di rumahnya.
Keesokan hari, Ngatemin anak korban melihat rumah korban masih dalam keadaan tertutup dan terkunci dari dalam. Kemudian saksi bermaksud membangunkan, namun tidak ada jawaban sehingga pintu depan di buka secara paksa.
Setelah pintu terbuka saksi mencari korban dan melihat korban sudah tergantung di blandar dari bambu di samping tempat tidur korban menggunakan potongan selimut.
“Setelah dilakukan pemeriksaan bersama yang dipimpin dr. Punita Surya, dokter Puskesmas Ngraho, tidak diketemukan adanya tanda tanda kekerasan ataupun penganiayaan, sementara diduga korban meninggal dunia murni akibat gantung diri,” terang AKP Purwanto. (bud)
