New Normal, Perilaku Baru Pedagang Sayur Pasar Tradisional Batasi Komunikasi dengan Pembeli

oleh -89 Dilihat
oleh
Pengunjung bertransaksi dengan penjual sayur ojokan.

MADIUN, PETISI.CO – Dua bulan menjalani masa social distancing pandemi Covid-19 kini warga di Kabupaten Madiun tengah bersiap memulai kenormalan baru. Salah satunya pedagang sayur pasar tradisional.

Di pasar tradisional Desa Sambirejo, Kecamatan Jiwan misalnya, pihak pengelola pasar tengah bersiap dengan menerapkan protokol kesehatan saat aktivitas perdagangan berlangsung.

Pihak pengelola pasar pun menggelar simulasi kehidupan pasar tradisional sesuai protokol kesehatan sebelum nantinya Pasar Sambirejo tersebut beroperasi secara penuh.

Di pintu masuk pasar terdapat seorang petugas jaga lengkap dengan pelindung wajah atau face Shield yang bertugas menyambut kedatangan pembeli dan memeriksa suhu tubuh pengunjung sebelum berbelanja.

Pedagang sayur pun demikian juga menerapkan kebiasaan baru mereka dalam menjaga kesehatan diri dengan memasang pembatas platik untuk menjaga jarak saat bertransaksi

Karlina, salah seorang warga saat berbelanja mengaku cukup senang dengan adanya penjual sayur yang memasang pembatas di lapak dagangannya. Menurutnya ini penting untuk mengantisipasi penularan virus.

“Bagus juga apa yang dilakukan oleh pedagang dengan memasang pembatas plastik ini. Kami merasa terlindungi juga,” ujarnya.

Petugas pasar memeriksa suhu tubuh pengunjung.

Sementara itu Raswiyanto, Kabid Pengelolaan Pasar, Dinas pasar, Pemkab Madiun menyatakan kesiapannya dalam menyambut kenormalan baru nantinya dengan menjalankan protokol kesehatan. Menurutnya hal tersebut menjadi tanggung jawab dan kesadaran bersama.

“Kesadaran akan kesehatan harus muncul dari pelaku ekonomi seperti di pasar Tradisional Sambirejo ini. Kami apresiasi langkah pedagang yang memasang pembatas plastik lapak mereka,” kata Raswiyanto.

Pantauan petisi.co petugas jaga juga tampak di pintu keluar pasar. Petugas dilengkapi dengan hand sanitizer yang diberikan kepada pengunjung pasar usai berbelanja. (adv/iwe)

No More Posts Available.

No more pages to load.