Nobar Piala Asia U-23, Pj Gubernur Adhy Puji Pencapaian Punggawa Garuda Muda

oleh -57 Dilihat
oleh
Pj Gubernur Adhy berbaur dengan ribuan masyarakat yang nobar Timnas U-23 Indonesia melawan Uzbekistan

SURABAYA, PETISI.CO – Dukungan untuk Timnas Indonesia U-23 tampil di semifinal Piala Asia U-23 melawan Uzbekistan mengalir di seluruh pelosok negeri, termasuk Provinsi Jawa Timur (Jatim). Salah satu bentuk dukungan itu,  adalah menggelar nonton bareng  (nobar) Timnas U-23 saat bertanding lawan Uzbekistan.

Ribuan masyarakat ikut nobar laga Indonesia vs Uzbekistan yang digelar Pemprov Jatim di halaman Gedung Negara Grahadi, Senin (29/4/2024) malam. Tumplek bek seluruh warga Jatim kompak mendukung penampilan Garuda Muda dan berharap kemenangan telak atas Uzbekistan.

Tak sampai di sana, yang spesial, dalam acara nobar ini juga dihadiri mantan punggawa Persebaya Surabaya dan Timnas Indonesia. Mereka adalah Persebaya legend, diantaranya Rudy William Keltjes, Mustakim, Yongki Kastanya, Nur Iman, Mauraheli, Anang Ma’ruf, Seger Sutrisno, Muharom Rusdiana, Wayan Diana, Beny Van Breukelen, Reinald Pieters dan Mursyid Effendi.

Penjabat (Pj) Gubernur Jatim Adhy Karyono secara khusus memuji perkembangan permainan yang disuguhkan Timnas Indonesia U23 baik di fase grup maupun 8 besar. Permainan Timnas Indonesia U23 sudah bisa bersaing dengan negara-negara kelas dunia.

“Tentu kita semua ingin sepak bola Indonesia mendunia. Baru kali ini kita melihat bagaimana perkembangan sepak bola kita sangat bagus,” pujinya.

Menurutnya, kegiatan nobar ini adalah salah satu upaya mendukung skuad Garuda Muda. Sekaligus upaya menunjukkan jiwa nasionalisme dan memperkuat keguyuban bagi masyarakat.

“Kami ingin bergembira bersama dan memberi support untuk timnas yang hari ini melawan Uzbekistan. Kedua, kita memberikan hiburan untuk masyarakat di sekitar grahadi untuk nonton bersama, bergembira bersama untuk Indonesia. Nonton bersama sekaligus pesta rakyat, jadi dari rakyat untuk rakyat,” ujarnya.

Disebut pesta karena dalam kegiatan ini, masyarakat yang hadir juga dijamu dengan aneka kuliner gratis oleh Pemprov Jatim. Mulai dari soto, tahu telur, bakso, nasi goreng dan tahu campur. Sehingga masyarakat begitu nyaman dan dimanjakan selama nobar.

“Kami berterima kasih atas antusiasme masyarakat Jatim yang datang tidak hanya dari Kota Surabaya. Melainkan juga datang dari beberapa daerah yang tersebar di seluruh Jatim. Antusiasme dari masyarakat sangat tinggi, mudah-mudahan ini bisa dibudayakan ke depannya,” ungkapnya.

Adhy berharap, laga semifinal membawa hasil terbaik untuk Indonesia. Mengingat pola permainan sepak bola di Indonesia sudah berkembang dan berjalan sangat bagus. “Kalau pertandingan ini menang maka kita akan masuk olimpiade dan tentunya olahraga menyatukan masyarakat Jatim,” tegasnya.

Adapun hasil akhir pertandingan, Indonesia harus mengakui keunggulan Uzbekistan dengan skor 2-0. Meski kalah, Adhy berharap skuad Garuda muda tetap optimis dan fokus dalam perebutan juara ketiga.

Meski tak bisa masuk final, pencapaian yang sudah diraih Timnas Indonesia U-23 dinilai sangat baik. Menembus semifinal yang sebelumnya mengalahkan salah satu raksasa Asia, Korea Selatan.

“Ayo Garuda Muda, tetap semangat dan fokus. Masih ada satu pertandingan perebutan juara ketiga untuk mengamankan tiket menuju olimpiade di Paris pada Juni – Agustus 2024 mendatang,” tandasnya. (bm)

No More Posts Available.

No more pages to load.