Paska Outopsi, Kinerja Polres Ponorogo Jadi Taruhan

oleh -77 Dilihat
oleh
Warga berjubel di sekitar makam ingin meyaksikan penngalian makam.

Kematian Muhamad Mulyono Masih Teka-Teki

PONOROGO, PETISI.CO – Paska pembongkaran makam Muh Mulyono (35), warga Dusun Warung, Desa Bedi Wetan, Kecamatan Bungkal, yang diduga meninggal karena dibunuh oleh sejumlah orang, hingga kini masih teka-teki dan menjadi bahan pembicaraan warga Ponorogo, khususnya di Kecamatan Bungkal.

Hampir disetiap kerumunan warga perbincangan mereka terus membahas masalah kematian Mulyono yang sangat janggal.

Disisi lain, banyak warga yang berspekulasi mempertanyakan, apakah hukum berpihak pada yang benar.

Tentu dalam hal ini kinerja Polisi menjadi sorotan publik. Apa lagi, banyak warga yang menyebut adanya ‘orang kuat’ dibalik kejadian ini.

Lha opo iso menjarakne wong kae. Paling akhire koyo sing uwis,” Kata seorang warga sambil menyebut nama seseorang.

Namun, ia wanti-wanti agar identitasnya tidak ditulis.

Makam Muhamad Mulyono.

Sementara, meski sampai saat ini sudah belasan orang yang dimintai keterangan sebagai saksi, namun belum muncul nama-nama tersangkanya.

Kapolres Ponorogo, AKBP Suryo Sudarmadi, saat dikonfimasi petisi.co ia menyarankan untuk konfirmasi langsng ke Kasat Serse.

“Langsung ke Kasat Serse saja ya,” Kata Kapolres.

Kuasa hukum keluarga korban mengatakan, untuk menghadapi kasus ini pihaknya juga dibackup PERADI Jawa Timur.

“Memang yang saat ini eksis nendampingi keluarga korban kami berempat, tetapi kami juga sudah melaporkan kasus ini ke PERADI Jawa Timur, dan mereka akan turun ke Ponorogo untuk membackup kami,” kata Didik Hariyanto, SH, kuasa hukum keluarga korban kepada petisi.co Senin (12/2/2018).

Hingga berita ini diturunkan, petisi.co belum berhasil nendapatkan konfirmasi dari Kast Serse Polrea Ponorogo, AKP Rudi Darmawan.(rib)

No More Posts Available.

No more pages to load.