PROBOLINGGO, PETISI.CO – Pandemi covid menyebabkan semua industri terdampak, Salah satunya industri konveksi CV. Break-Kay milik Rian Dwi Putra (31) warga Kelurahan Sukabumi, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo.
“Sebelum pandemi kami biasanya mengirim pesanan produk berupa jas hingga kaos sampai ratusan namun sejak pendemi pesanan berkurang dratis bahkan bisa dibilang terjun bebas,” kata Rian Dwi Putra.
Ia berharap ada peran serta pemerintah untuk mencari jalan keluar terkait permasalahan yang dihadapinya. “Mengingat legalitas usaha kami sudah jelas maka kami berharap ada jalan keluar dari permasalahan ini,” ujarnya.
Ditambahkan PTT di Kantor Kecamatan Wonoasih tersebut konveksi skala kecil miliknya juga memberdayakan sejumlah ibu rumah tangga. Selain tenaga khusus kami juga melibatkan ibu-ibu rumah tangga sehingga dapat membantu perekonomianya.
“Mengingat usaha konveksi kami ini masih skala kecil dan masih keterbatasan mesin maka kami juga berharap ada perhatian dari pemerintah,” ungkapnya.
Lebih lanjut Rian menegaskan bahwa dirinya harus pandai-pandai dalam mengatur waktu mengingat dirinya juga bekerja di Kantor Kecamatan.
“Yang pasti harus pintar mengatur waktu itu kuncinya,” pungkasnya. (reb)
