Pemkab Jember Formalkan Sekber SPAB, Langkah Pertama di Jatim untuk Siaga Bencana

oleh -586 Dilihat
oleh
Pembentukan sekber SPAB

Jember, petisi.co – Pemerintah Kabupaten Jember mengambil langkah penting dalam meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi bencana dengan membentuk Sekretariat Bersama (Sekber) Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB), sebuah inisiatif pertama di Jawa Timur. Pembentukan ini dilakukan melalui Focus Group Discussion (FGD) yang diadakan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bersama Dinas Pendidikan pada Kamis (21/11/2024).

Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Jember, Arief Cahyono, menyatakan bahwa Jember menjadi pelopor dalam membentuk Sekber SPAB di Jawa Timur. Langkah ini diambil mengingat Jember memiliki kerawanan bencana yang sangat tinggi, mulai dari banjir bandang hingga potensi tsunami.

“Sekber SPAB ini bertujuan agar kita bisa lebih siap dan tidak panik dalam menghadapi bencana. Kita perlu bersiap baik bencana alam maupun non-alam seperti kebakaran hutan,” ungkap Arief Cahyono.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jember, Hadi Mulyono, menambahkan bahwa pembentukan SPAB bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan satuan pendidikan dalam menghadapi bencana. Proses penanganan bencana harus dilakukan dengan cepat dan tepat untuk mengurangi risiko terhadap siswa dan masyarakat.

“Bencana bisa datang kapan saja, dan setiap individu harus mampu mengantisipasi dan mengurangi risiko yang dapat terjadi. Selain itu, anak-anak berhak mendapatkan rasa aman, terutama di lingkungan pendidikan yang aman dari bencana,” jelas Hadi.

Jember memiliki sejumlah wilayah rawan bencana, termasuk pesisir selatan yang berisiko tinggi terhadap tsunami. Sejumlah kecamatan seperti Kencong dan Tempurejo telah dipetakan sebagai daerah yang perlu perhatian lebih dalam hal mitigasi bencana. Namun, dengan adanya SPAB, Dinas Pendidikan bersama BPBD berkomitmen untuk mempersiapkan sekolah-sekolah agar dapat menghadapi tantangan bencana.

Dengan adanya inisiatif ini, Jember berharap dapat menjadi contoh bagi kabupaten lainnya di Jawa Timur dalam membangun ketahanan masyarakat terhadap bencana, sekaligus memastikan bahwa anak-anak tetap aman dan mendapatkan hak-haknya dalam situasi darurat. (cah)

No More Posts Available.

No more pages to load.