MAGETAN, PETISI.CO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Magetan, genjot pengerjaan perbaikan infrastruktur jalan di seluruh wilayah Magetan, bersama Kepala Dinas PUPR juga Kadinas Perhubungan Magetan, Bupati Suprawoto, meninjau tujuh titik lokasi perbaikan ruas jalan yang selesai dikerjakan.
Di antaranya Jalan Pupus-Tapen, Parang-Ngunut, Gonggang-Cileng, Turus-Jurug, Parang-Turus (Alastuwo), Sidorejo-Sumberdodol, dan Cepoko-Sidokerto. Selanjutnya akan diteruskan kembali di tahun 2023 ini, sehingga laju perekonomian meningkat, Minggu (5/2/2023).
“Seperti diketahui dua tahun ini kita terkendala adanya covid-19, dan pada saat itu melalui Dinas PUPR telah menargetkan perbaikan jalan di seluruh wilayah Magetan ini selesai di tahun 2022-2023,” terang Bupati Magetan.
Akan tetapi manusia hanya bisa berencana tapi tuhan yang menentukan, karena kita mendapatkan cobaan pandemi covid-19 dan semuanya kita tahu, akan tetapi itu tidak boleh menjadi alibi ataupun alasan untuk menghindar dari tanggung jawab.
Dijelaskan oleh Bupati Suprawoto, setelah akhir 2022 covid sudah mulai menurun, kemudian kita kejar di anggaran perubahan, pengerjaan ini sebenarnya anggaran perubahan yang kemaren.Dan akan kita lanjutkan kembali di tahun anggaran 2023 ini.
Meminta dinas terkait, agar pengerjaanya lebih awal untuk menekan laju inflansi , karena jika di laksanakan di akhir tentu akan terjadi inflansi nantinya.Sehingga tidak akan berakibat pada masyarakat karena ekonomi harus merata mulai Januari kedepan,untuk itu dua tahun ini bisa segera di kejar dengan pertumbuhan ekonomi yang lebih cepat.
“Dinas PUPR untuk segera mempercepat pengerjaanya,sekaligus dana desa agar lebih awal lagi untuk dicairkan, itulah cara kita,” pinta Bupati Suprawoto.
Selain itu, untuk pembangunan yang lainya seperti embung juga akan dikerjakan di tahun 2023 ini, sehingga tidak terjadi banjir seperti halnya di kawasan area samsat. Target untuk tahun 2023 ini di antaranya adalah jalan, embung juga infrastruktur yang lainya seperti sekolah semuanya akan dipercepat semua.
Sementara itu, disampaikan oleh Muchtar Wahid, Kepala Dinas PUPR Magetan, peninjauan bersama bapak bupati ini untuk melihat tujuh lokasi pekerjaan yang telah selesai dikerjakan
Di antaranya jalan pupus-Tapen melewati lembeyan menuju arah Parang-Ngunut jalan yang dilalui pada napak tilas sejarah telah diperbaiki dan alhamdulilah sudah tuntas.
Selanjutnya menuju jalan arah Gonggang-Cileng yang dalam pengerjaanya masih kurang sedikit lagi. Tahun 2023 ini akan di lanjutkan kembali dan kemudian menuju jalan Turus-Jurug menyambung dari batas Wonogiri nyampek ke Turus (Alas Tuwo) dan alhamdulilah jalanya yang sangat sulit di atas jembatan setotok sudah dilebarkan dan diaspal hotmix.
“Kemudian dari dari Poncol ke Alastuwo dan Sidomulyo sampai ring road sudah ditinjau, semua pekerjaan yang sudah dikerjakan telah ditinjau oleh bapak Bupati,” jelasnya.
Untuk pekerjaan yang masih belum tuntas, di tahun 2023 ini akan kita lanjutkan kembali diantaranya dari Takeran ke arah barat sampai ke Magetan kita lebarkan, juga jalan di Lembeyan akan segera dituntaskan termasuk Cileng, Alastuwo, Glodog, Turi, Melati juga akan dilanjutkan.
“Juga perbaikan jalan Ngunut, Gorang- Gareng, Taji, Nguntoronadi. Jadi semua jalan yang belum tuntas akan kira lanjutkan kembali pengerjaanya,” imbuhnya.
Selain infrastruktur jalan juga akan di kerjakan pembangunan embung, irigasi, trotoar. Juga ada gedung yang akan dikerjakan di tahun 2023 ini, jadi program yang ada di Dinas PUPR infrastruktur yang menjadi tanggungjawabnya semuanya akan dilaksanakan lagi.
“Untuk sekarang ini, belum dikerjakan masih dalam tahap persiapan pelaksanaan dokumen-dokumenya,” tambahnya.
Nanti ada dua pengerjaan besar yang akan dikerjakan yakni Instalasi Pengolahan Limbah Terpadu (IPLT) bantuan dari pusat Jakarta sejumplah Rp 10 miliar yang akan dikerjakan di wilayah Desa Milangasri.
“Kemudian juga akan di ada pengerjaan jembatan di Doyo sejumlah Rp 9 milyar lebih dan jembatan Gondang Rp 4 miliar lebih juga yang akan dikerjakan di tahun 2023 ini,” pungkas Muchtar Wahid. (pgh)
