Pemkab Magetan Tambah Rumah Sakit Darurat Ki Mageti

oleh -45 Dilihat
oleh

MAGETAN, PETISI.CO – Untuk mengantisipasi bertambahnya pasien covid-19, Bupati Magetan meresmikan Rumah Sakit Darurat Ki Mageti yang berlokasi di Jl. Pahlawan no.2, Kelurahan Tambran, Kecamatan Magetan, Senin (05/07/2021).

Rumah sakit darurat ini nantinya akan digunakan untuk menampung pasien covid-19 yang tidak bisa melakukan isolasi mandiri seperti kondisi rumah yang tidak memungkinkan seperti gejala ringan sampai sedang di rumah sakit darurat ini terdapat 47 bed dan 45 tabung oksigen serta 3 bed HCU (High Care Unit) sebagai tempat observasi pasien yang baru datang.

Bupati Magetan Suprawoto menyampaikan, Rumah Sakit Darurat Ki Mageti ini boleh disebut rumah sakit lapangan dengan tempat yang permanen. Karena memang tempat ini pada awal rencananya difungsikan untuk perkantoran.

“Namun karena covid-19 hal tersebut kemudian tidak bisa dilakukan dan tempo lalu gedung ini juga dipakai untuk tempat isolasi sementara PMI (Pekerja Migran Indonesia) yang kembali ke Magetan,” terangnya.

Karena sekarang pasien Covid-19 di rumah sakit semakin banyak, tenaga kesehatan pun sudah kewalahan. Sehingga terpaksa membuka beberapa puskesmas yang sebenarnya sebagai tempat untuk merawat pasien covid-19 tetapi karena ini darurat, puskesmas difungsikan sebagai tempat isolasi sementara.

“Selanjutnya pasien yang dari puskesmas akan di pindahkan ke sini mulai besok,” ungkap Bupati Suprawoto.

Jadi nantinya puskesmas tidak lagi merawat pasien covid-19 dan mudah mudahan di Magetan bisa segera terkendali.

Bupati juga Sampaikan Rumah sakit Darurat ini kita tempatkan disini, karena lebih efisien dan lebih dekat dengan RS. Sayidiman, untuk penangan PMI kita pindahkan ke stadion Untuk dokter spesialis yang menangani Covid-19 meskipun jumlahnya terbatas dengan didekatkannya RSUD dan RS Darurat diharapkan bisa mengcover keduanya.

“Rumah Sakit lapangan ini mempunyai struktur sendiri memiliki direktur sendiri. Hal ini dilakukan sebagai tindakan antisipasi terhadap pasien covid-19 yang terus bertambah di Kabupaten Magetan,” tutupnya. (pgh)