Pemkot Surabaya Gelar Rakor Jelang Pelaksanaan PSBB bersama Forpimda

oleh -195 Dilihat
oleh
Rapat koordinasi antara Pemkot Surabaya bersama Forpimda Kota Surabaya di lantai 6 Graha Sawunggaling.

SURABAYA, PETISI.CO – Pemkot Surabaya bersama Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Kota Surabaya menggelar rapat koordinasi (Rakor) jelang diterapkan PSBB di Surabaya di Lantai 6 Graha Sawunggaling, Sabtu (25/4/2020).

Rapat itu bertujuan untuk menyamakan pandangan agar penerapan PSBB, pada hari Selasa (28/4/2020) mendatang agar berjalan secara efektif dan lancar.

Sekretaris Daerah Kota Surabaya, Hendro Gunawan mengatakan, tidak hanya rapat koordinasi saja, pihaknya juga melakukan langkah sosialisasi bersama jajaran samping terkait dengan penerapan PSBB yang nantinya akan berjalan selama 14 hari ke depan.

“Tadi sudah mengemukakan poin-poin penting dan sudah menyamakan persepsi dengan semua jajaran samping maupun pihak Kecamatan, Kelurahan, serta Danramil. Iya biar saat dilaksanakan itu tidak ada keraguan lagi,” kata Hendro saat ditemui seusai melakukan rapat.

Hendro juga mengungkapkan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat pelaksanaan PSBB nanti.

“Prinsip pengenaan kita lakukan secara persuasif, dan ini dilakukan bersama jajaran samping,” ungkapnya.

Lanjutnya, Hendro bersama pihak-pihak terkait juga akan segara melakukan tindak lanjut dengan membuat surat edaran. Termasuk dengan pengenaan jam malam dan lainnya.

“Supaya penegakan hukumnya, kemudian pelaksanaan pembatasannya ini bisa berjalan efektif,” terangnya.

Perlu diketahui, setidaknya ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh masyarakat Kota Surabaya saat PSBB ini berjalan, diantaranya pengendara roda dua dilarang berboncengan, kecuali dengan orang yang se-alamat dalam hal ini adalah keluarga. Sedangkan untuk roda empat, jumlah dibatasi maksimal 3 orang.

“Yang lain diatur kemudian, termasuk juga di posko-posko itu ada penyemprotan dan sebagianya,” jelasnya.

Pemkot Surabaya sendiri dalam 3 hari ke depan akan mensosialisasikannya terlebih dahulu kepada masyarakat. Selain itu, Kepolisian, TNI dan Organisasi Masyarakat juga akan turut terlibat dalam sosialisasi tersebut.

Sementara, menurut Kabag Ops Polrestabes Surabaya, AKBP Anton Elfrino Tristanto mengatakan, pihaknya sudah siap mensuport dan membantu Pemkot Surabaya dalam pelaksanaan PSBB. Ia juga mengakui juga pihaknya bersama TNI akan saling bahu membahu untuk melakukan pengamanan di 17 titik pintu akses masuk ke Kota Surabaya.

“Kita bersama-sama dengan rekan-rekan TNI, rekan-rekan pemkot siap bahu membahu untuk melaksanakan PSBB tersebut,” kata AKBP Anton. (nan)

No More Posts Available.

No more pages to load.