Pemkot Surabaya Lakukan Langkah Ini untuk Minimalisir Curanmor

oleh -94 Dilihat
oleh
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi

SURABAYA, PETISI.CO – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya memberikan perhatian serius terhadap maraknya aksi pencurian kendaraan bermotor (curanmor). Untuk itu, Pemkot berencana mengadakan pertemuan bersama Kepolisian, RT/RW, dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Surabaya guna membahas solusi komprehensif dalam mengatasi curanmor.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan jajaran kepolisian terkait rencana pertemuan tersebut. Pertemuan ini diharapkan dapat menghasilkan solusi yang menyeluruh untuk mengatasi curanmor di Kota Pahlawan.

“Insya Allah kita akan mengadakan pertemuan dengan seluruh perwakilan RT/RW, Kepolisian, dan Forkopimda untuk mencari solusi bersama,” ujar Wali Kota Eri Cahyadi pada Selasa (11/6/2024).

Selain itu, Wali Kota Eri menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam menjaga lingkungan tempat tinggal mereka. Menurutnya, kemiskinan dan kurangnya rasa empati antar warga dapat menjadi faktor pendorong terjadinya aksi curanmor.

“Semakin banyak kemiskinan, maka akan semakin besar kemungkinan terjadi curanmor. Ini adalah kota besar, ada banyak warga dari luar yang masuk,” kata Ketua Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) periode 2023-2025 itu.

Wali Kota Eri menyadari bahwa untuk mencegah pencurian kendaraan bermotor, tidak bisa hanya mengandalkan pengawasan dari kepolisian. Kepedulian antar warga terhadap lingkungan juga berperan penting dalam mencegah kejahatan jalanan.

“Misalnya di kampung, kita harus menjaga bersama, dan empati antar warga harus dijaga. Jika ada yang mencurigakan, warga harus bertindak. Itu berarti Pancasila kita berjalan,” jelasnya.

Wali Kota Eri yakin bahwa dengan menerapkan konsep Kampung Madani, angka kejahatan jalanan seperti curanmor dapat ditekan. Dalam Kampung Madani, warga mengedepankan gotong-royong untuk menciptakan lingkungan yang aman.

“Inilah yang saya hidupkan dengan Kampung Madani. Kampung Madani bukan hanya tentang memberikan bantuan kepada yang tidak mampu, tapi juga tentang menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman,” terangnya.

Selain itu, ia menegaskan bahwa koordinasi dengan kepolisian juga akan dilakukan untuk memperkuat pengamanan di luar kawasan perkampungan.

“Kami juga berkoordinasi dengan kepolisian untuk menjaga area di luar perkampungan. Jadi beban kita terbagi,” pungkasnya. (dvd)

No More Posts Available.

No more pages to load.