Pemkot Surabaya Terima Sumbangan 200 Ton Beras

oleh -128 Dilihat
oleh
Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini ketika menerima bantuan beras dari Yayasan SHHS di Balai Kota Surabaya. (foto: ist)

SURABAYA, PETISI.CO – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menerima bantuan dari Yayasan Sarana Hubungan Harmonis Sejahtera (SHHS) berupa beras, sebanyak 200 ton. Bantuan tersebut langsung diterima oleh Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, di Balai Kota Surabaya.

Menurut Pembina Yayasan Sarana Hubungan Harmonis Sejahtera, Soedomo Mergonoto, di tengah situasi seperti saat ini sudah banyak perusahaan yang memberhentikan para pegawainya akibat sepinya dunia usaha. Atas dasar itu lah pihaknya hadir guna membantu kehidupan warga terutama para pegawai harian.

“Ada yang berhenti kerja karena tidak mensapatkan gaji lagi, ada yang di PHK dan kemudian ada yang dapat gaji tapi cuma 30 peranan saja. Kasihan mereka yang diberhentikan, untuk itu kita memberikan bantuan ini berupa beras sebanyak 200 ton dari hasil penggalangan dana,” kata Soedomo, Jumat (3/4/2020).

Soedomo mengungkapkan, pihaknya akan kembali memberikan bantuan kembali, sesuai dengan kebutuhan yang dibutuhkan oleh Pemkot Surabaya. “Nanti kalau butuh sembako, ya kita beli sembako. Tergantung kebutuhannya, sehingga kebutuhan sesuai dengan kebutuhan penangan Covid-19,” ungkapnya.

Menurut keterangan Ketua SHHS, Heru Budihartono, dana yang digunakan untuk membeli beras sebanyak 200 ton tersebut, merupakan hasil dari para alumni sekolah Xin Zhong. Mereka secara bersama-sama saling bahu membahu hingga akhirnya terkumpul uang sebanyak Rp 2 miliar.

“Itu murni donasi dari para alumni semuanya,” tegas Heru.

Ditemui di tempat yang sama, Koordinator Protokol Pemerintah Gugus Tugas Penangan Covid-19 Surabaya, Eri Cahyadi mengucapkan rasa terima kasih kepada pihak-pihak yang telah memberikan bantuan kepada Pemkot Surabaya dalam upaya penanganan virus Corona.

“Hari ini kita menerima 200 ton beras. Mereka tadi ya mengungkapkan kalau Bu Wali butuh apa, mereka akan bantu,” jelas Eri.

Eri juga menerangkan, keberadaan para investor yang ada di Surabaya juga menjadi bagian dari pembangunan Kota Pahlawan. Sehingga, ketika melihat Pemkot yang dikomandoi Risma sangat serius menangani Corona, mereka juga turut berbondong-bondong membantu.

“Pendistribusiannya akan dibagi oleh Bu Wali. Ada yang ke masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dan yang terdampak Covid-19,” terangnya. (nan)

No More Posts Available.

No more pages to load.