Pemkot Surabaya Tingkatkan Kenyamanan Transportasi Umum dengan Inovasi Berkelanjutan

oleh -80 Dilihat
oleh
Ilustrasi transportasi umum di Surabaya

Surabaya, petisi.co – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mengembangkan layanan transportasi umum yang terintegrasi demi memudahkan mobilitas masyarakat sekaligus mendorong penggunaan transportasi publik di Kota Pahlawan.

Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, menjelaskan bahwa Pemkot telah menyediakan sistem transportasi yang terhubung antara rute trunk, feeder, serta moda transportasi lainnya seperti kereta api dan kapal.

“Kami berkomitmen memberikan layanan terbaik agar masyarakat Surabaya semakin nyaman menggunakan transportasi umum,” ujar Wali Kota Eri Cahyadi, Jumat (29/11/2024).

Hingga 6 November 2024, Pemkot Surabaya telah meluncurkan berbagai jenis transportasi umum. Di antaranya adalah 28 unit Suroboyo Bus yang melayani satu rute, 102 unit Wira-wiri dengan 11 rute, serta 17 unit Trans Semanggi untuk satu rute. Selain itu, terdapat 14 unit Trans Semanggi Bus Listrik yang juga melayani satu rute.

“Dari tahun 2022 hingga 2024, kami telah mengalokasikan Rp235,9 miliar untuk pengembangan transportasi umum. Pada 2022 sebesar Rp68,2 miliar, tahun 2023 Rp59,4 miliar, dan tahun 2024 Rp108,3 miliar,” jelas Eri.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Surabaya, Tundjung Iswandaru, menyampaikan bahwa jumlah penumpang transportasi umum terus meningkat dari tahun ke tahun. Peningkatan tersebut terlihat pada rute trunk maupun feeder.

“Antusiasme masyarakat sangat tinggi, terbukti dari peningkatan jumlah penumpang di berbagai rute,” kata Tundjung. Untuk memudahkan pembayaran, transportasi umum di Surabaya kini menggunakan kartu uang elektronik dan QRIS. Suroboyo Bus bahkan menawarkan opsi pembayaran menggunakan sampah plastik.

Pemkot Surabaya merencanakan penambahan rute secara bertahap hingga 2029 agar jangkauan transportasi umum semakin luas. Pada 2025, akan ditambahkan satu rute feeder, sementara pada 2026 direncanakan dua rute trunk dan lima rute feeder.

Pada 2027, rencana penambahan meliputi dua rute trunk dan lima rute feeder, diikuti satu rute trunk dan lima rute feeder pada 2028. Tahun 2029 akan ditambah satu rute trunk dan empat rute feeder.

“Penambahan rute ini bertujuan agar transportasi umum dapat menjangkau lebih banyak wilayah,” ungkap Tundjung.

Transportasi umum di Surabaya juga mendukung konektivitas ke sejumlah destinasi wisata, seperti kawasan Kota Lama, Kenjeran Park, Romokalisari Adventure, Wisata Mangrove Gunung Anyar, hingga Tugu Pahlawan.

“Dengan Suroboyo Bus, Trans Semanggi Suroboyo, dan Wira-wiri Suroboyo, masyarakat dapat menjangkau berbagai kawasan wisata di kota ini dengan lebih mudah,” tutup Tundjung. (dvd)



No More Posts Available.

No more pages to load.