Pendoa Nusantara Berikan Motivasi Dalam Pengukuhan Pengurus Baru Mahasiswa GMNI

oleh -65 Dilihat
oleh
Bunda Susi bersama para mahasiswa GMNI usai acara pengukuhan dan ritual doa.

MALANG, PETISI.COPengukuhan anggota baru para milenial yang akan menjadi anggota pengurus mahasiswa GMNI dari beberapa kampus di kota Malang mendapat suntikan motivasi dari sang Pendoa Nusantara, Bunda Susi, Minggu malam (17/10/2021).

Acara pengukuhan dilakukan sederhana di kediaman Bunda Susi, di Jalan Andalas Selatan, Kecamatan Klojen yang dihadiri sekitar 42 orang.

Kepada para generasi harapan bangsa tersebut. Bunda Susi memberikan wejangan, agar tetap bersemangat dalam menempuh ilmu sebagai mahasiswa yang bertanggung jawab.

“Jangan lupakan rasa kebanggaan kalian sebagai generasi milenial yang berjiwa nasionalis berdasarkan ideologi pancasila,” pesan Bunda Susi.

“Teruskan cita-cita pendiri negara RI ini, dengan tetap menanamkan rasa persatuan dan kesatuan sebagai anak-anak bangsa. Sudah waktunya lahir baru generasi milenial menuju Indonesia Nusantara Bangkit diera digital saat ini,” tegas sang pendoa kedamaian nusantara itu.

Selain memberikan wejangan, Bunda Susi juga melakukan ritual doa budaya malam itu, yang diakhiri dengan mengumandangkan bersama, lantunan syair Ibu Pertiwi Bersenang Hati.

Usai acara pengukuhan, Koordinator sekaligus Ketua Panitia, Ajensi Nggala pada awak media menyampaikan kesan kegembiraannya. Karena sudah diberikan tempat untuk acara pengukuhan dan telah diterima baik dan hangat oleh tuan rumah, bahkan diberikan wejangan dan didoakan.

“Dengan adanya pengukuhan anggota pengurus baru sekitar 20 mahasiswa, diharapkan dapat menciptakan kader-kader GMNI yang berjiwa agresif revolusioner yang berjiwa nasionalis dan pancasilais,” ujar Ajensi, mahasiswa jurusan matematika semester 5 itu.

Pengukuhan yang dihadiri 42 orang tersebut terdiri dari beberapa mahasiswa dari kampus Unitri, Wisnuwardhana, Unikan, dan IKIP Budi Utomo yang berasal dari berbagai daerah (Ende, NTT, Sumba, Flores dan Madura).

Mereka saat ini masih berstatus mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan Perguruan Tinggi di Kota Malang. (clis)