Antara Pemkab Bondowoso dengan Badan Diklat Jawa Timur
BONDOWOSO, PETISI.CO – Diklat Kepemimpinan Tingkat IV Angkatan 7 Pola Kemitraan dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso dengan Badan Diklat Provinsi Jawa Timur yang dilaksanakan selama empat bulan, ditutup secara resmi oleh Wakil Bupati (Wabup) Bondowoso, di Pendopo Kabupaten, Jumat (5/7/2019).
Upacara penutupan tersebut, merupakan akhir dari kegiatan Diklat Kepemimpinan Tk IV Angkatan 7 Kabupaten Bondowoso yang diikuti oleh pejabat struktural eselon IV yang berasal dari SKPD di lingkungan Pemerintah Bondowoso.
Dalam laporannya, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Bondowoso, Alun Taufana, menyampaikan, bahwa hasil penilaian tim BPSDM provinsi Jawa Timur, dari 35 peserta semuanya dinyatakan lulus.
“Bagi peserta yang telah menyelesaikan Diklat akan diberikan surat tanda tamat pendidikan dan pelatihan dari BPSDM,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala BPSDM provinsi Jawa Timur, Theodorus Kuncoro, mengatakan, kegiatan Diklat PIM IV pola baru dirancang untuk melahirkan calon pemimpin yang revolusioner.
“Alumni peserta Diklat akan dipantau untuk terus melaksanakan hasil proyek perubahan yang sudah digagas dan dilaksanakan dalam jangka pendek selama pendidikan,” jelasnya.
Theodorus Kuncoro yang disebut-sebut salah satu Widya Iswara, juga mengaku, sangat mengapresiasi keseluruhan rangkaian Diklat di Kabupaten Bondowoso. Menurutnya, antusiasme Pemkab Bondowoso untuk pengembangan sumberdaya manusia aparatur sangat luar biasa.
“Kami sangat salut dan bangga atas sambutan seluruh jajaran Pemkab Bondowoso ini, karena seluruh peserta mempunyai semangat tinggi,” katanya.
Selain itu, Wabup Bondowoso Irwan Bachtiar Rahmat dalam sambutannya, mengingatkan, bahwa aparatur era sekarang berbeda dengan aparatur era sebelumnya.
“Saudara-saudara harus merubah perilaku dan mindset. Aparatur Sipil Negara (ASN) era milenial adalah ASN yang berorientasi pada pelayanan masyarakat,” papar Irwan.
Kami, lanjut Wabup, meminta kepada kepala BKD Bondowoso, untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap dampak Diklat agar benar-benar memenuhi asas manfaat bagi peningkatan kinerja organisasi masing-masing.
“Kami ucapkan terima kasih kepada BPSDM provinsi atas kerjasama dan kemitraan yang terbangun selama ini,” pungkasnya.(tif)
