JEMBER, PETISI.CO – Sebuah home industri percetakan bernama Al Maidah yang berada di Desa Wringintelu, Kecamatan Puger, Kabupaten Jember setiap harinya bisa produksi sekitar 2000 eksemplar buku siap edar.
Pekerjaan yang digeluti dan dirintis Haji Mohammad Khoirul Huda atau biasa di panggil Pak Sutaman (50), sejak tahun 1997, dengan alat seadanya ini, benar benar membuahkan hasil. Bukan hanya untuk pribadinya, namun juga keberhasilannya dapat dinikmati warga sekitarnya. Pasalnya, mereka menjadi karyawan di percetakan itu.
Produksi percetakan milik bapak dari dua anak ini difokuskan pada buku anak sekolah PAUD dan TK, “Setiap ajaran baru atau pun setiap semester permintaan buku semakin meningkat hingga 30 persen,” ungkapnya Minggu (16/4/2017).
Sukses dengan percetakan bukunya, CV Almaidah kisaran tahun 2002 membuka sebuah konveksi sablon dan menjahit baju anak sekolah, seperti topi dan baju olah raga, dan hal tersebut juga bisa merambah hingga luar Jawa.
Konveksi yang dijalankan oleh istri haji Sutaman yaitu Hajjah Rodlatul Jannah,(37) ternyata sama-sama bisa membuat warga sekitar ikut bekerja hingga bisa merekrut pekerja lokal hingga 55 orang.
Kedua usaha yang sama sama bisa berjalan seiring sejalan tersebut, ternyata sangat berdampak pada perekonomian sekitar. Setiap bulan pemilik CV Alhamaidah bisa mengeluarkan bugzet hingga Rp 40 juta untuk menggaji karyawan tetap dan non tetap.
Hajjah Rodlatul Jannah mengaku jika satu bulan untuk usaha konveksinya bisa tembus kisaran Rp 300 juta perputaran uang yang bisa diraup.
Nilai yang sangat fantastis untuk usaha rumahan dan hal tersebut bukan termasuk di usaha percetakan yang sudah mereka rintis sejak belasan tahun silam.
“Percetakan dengan terbitan CV Almaidah ini selain ada di Wringintelu Puger juga ada cabang di Jember. Hal itu untuk memudahkan para pelanggan dan juga sebagai pengembangan home industri miliknya,” ujar Sutaman.(yud)
