Peringati HUT RI ke-77, KP2SM Potong Tumpeng Raksasa bersama Pedagang

oleh -69 Dilihat
oleh
Ketua DPRD Magetan, Sujatno saat diwawancarai

MAGETAN, PETISI.CO – Tiga unsur Komunitas Pedagang Pasar Sayur Magetan (KP2SM) bersama Forum Peduli Masyarakat Ekonomi Lemah (Formel) dan Asosiasi pedagang kaki lima (Apki) mengelar upacara bendera serta potong tumpeng raksasa. Kegiatan ini dalam rangka memperingati sekaligus merayakan Hari Kemerdekaan HUT RI ke-77 bersama para pedagang  dan elemen masyarakat.

Pelaksanaan ini mendapat support dan dukungan dari Anggota DPRD Provinsi Jatim dan Ketua DPRD Magetan serta Kepala Disperindag Kabupaten Magetan, dan perwakilan Bakorwil Madiun, yang digelar di area parkir Pasar Sayur Magetan, Rabu (17/08/2022).

Kesemarakan tersebut juga digelar Flashmob Tari Gambyong masal diikuti siswa pelajar SMA/SMK, pembagian 2500 nasi pecel pincuk, es dawet gratis, potong rambut gratis, pagelaran kesenian reog, hiburan musik keroncong, dan pembagian doorprize.

Ketua DPRD Magetan, Sujatno selaku inspektur upacara memberikan apresiasi atas semangat digelarnya kegiatan peringatan hari kemerdekaan RI ke-77 ini, kita harus berikan penghargaan setinggi-tingginya.

“Kegiatan ini sangat luar biasa dalam rangka memperingati hari Kemerdekaan Republik Indonesia harus kita support dan dukung, dengan menggelar beberapa acara seperti upacara bendera, bazzar, UMKM, pagelaran reog, dan masih banyak kegiatan lainnya,” ungkap Sujatno.

Begitu juga Diana Amaliyah Verawatiningsih, Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, Fraksi PDI Perjuangan sangat bahagia dan senang karena bisa merayakan Hari Kemerdekaan RI bersama para pedagang, sopir, para buruh yang ada di Pasar Sayur Magetan.

“Saya akan mensuport penuh kegiatan hari ini karena beberapa tahun terakhir, kita tidak bisa merayakan Hari Kemerdekaan dengan meriah,” terang Diana Sasa.

Dipilihnya Pasar Sayur Magetan sebagai tempat digelarnya upacara kemerdekaan RI ke-77, dikarenakan pasar sayur adalah pusat berkumpulnya masyarakat dan salah satu roda perekonomian di Magetan.

“Karena pasar ini adalah tempat dimana perniagaan terjadi. Artinya perekonomian sudah berjalan, sesuai dengan semangat kita pulih lebih cepat, bangkit lebih kuat dan ke depannya kita berharap perekonomian kita bisa pulih sepenuhnya sehingga masyarakat bisa sejahtera kembali,” ujarnya.

Sementara Gunadi selaku ketua panitia juga menyampaikan tujuan kegiatan ini ingin mengangkat ekonomi masyarakat bawah terutama pedagang supaya lebih bangkit yang saat ini kaum mulineal mulai meninggalkan pasar tradisional.

“Pada Event ini sekaligus memperingati HUT ke-77 Kemerdekaan RI dan bentuk rasa sukur terhadap kemerdekaan yang kita nikmati dan untuk mengangkat pasar tradisional rakyat supaya lebih dikenal di masyarakat luas utamanya para milinial yang selama ini hanya mengenal pasar pasar modern. Sehingga akan mencintai dan menyukai pasar tradisional,” ungkapnya. (pgh)

No More Posts Available.

No more pages to load.