JAKARTA, PETISI.CO – Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Jawa Timur (Jatim) terus menyiapkan diri menuju Jatim Corporate University (Corpu) yang akan dilaksanakan secara penuh di tahun 2022.
Upaya itu, dengan terus melakukan kolaborasi dengan berbagai stakeholder salah satunya Rumah Perubahan milik Prof Rhenald Kasali yang dilaksanakan dalam bentuk diskusi bersama dengan Tim Rumah Perubahan.
Diskusi bersama tersebut, dipimpin langsung Kepala BPSDM Jatim, Aries Agung Paewai di kompleks Rumah Perubahan Rhenald Kasali di Bekasi (10/12/2021). Sedangkan, Tim Rumah Perubahan yang dipimpin Mba Ria bersama jajaran rumah perubahan.
Aries didampingi para perwakilan widyaiswara yaitu Heru Toto dan Muhammad Taufik. Sementara dari jajaran pejabat struktural Plt Sekretaris BPSDM Jatim dan beberapa staf.
Diskusi berlangsung sangat intens, terutama beberapa hal yang disampaikan oleh kepala BPSDM Jatim Aries. Pada pembukaan diskusi, Aries menjelaskan maksud dan tujuan BPSDM Jatim berkunjung secara langsung ke rumah perubahan Rhenald Kasali.
Dimana, kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari Penandatanganan Kesepakatan bersama antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim dengan Rumah Perubahan yang ditandatangani langsung oleh Gubernur Khofifah dan Profesor Rhenald Kasali diakhir bulan desember tahun 2020.
Lalu, ditindaklanjuti perjanjian kerjasama antara BPSDM Jatim dengan rumah perubahan dalam rangka pengembangan Kompetensi ASN menuju ASN yang CETTAR, Cepat, Efektif, Efisien, Tanggap, Transparan, Akuntabel dan Responsif.
“Kami berharap ke depan di tahun 2022 ada kolaborasi yang dilakukan antara kedua belah pihak antara BPSDM Jatim dengan rumah perubahan terutama di bidang pengembangan Kompetensi ASN Jatim,” kata Aries dalam siaran persnya, Jumat (10/12/2021).
Dijelaskan, BPSDM Jatim terus melakukan peningkatan berbagai program pengembangan pelatihan yang akan diikuti oleh ASN Jatim. Diharapkan bahwa pola-pola pembelajaran terintegrasi melalui Jatim Corporate University dapat terlaksana di tahun 2022.
“Dimana peran Perangkat daerah bersama Pejabat Tinggi Pratama dapat memposisikan diri untuk membantu para ASN Jatim dapat bekerja lebih agile dan juga kreatif dan inovatif didalam menjalankan tugas-tugasnya terutama menjalankan visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim,” paparnya.
Aries juga menyampaikan bagaimana harapan gubernur Khofifah agar rumah perubahan dapat memberikan manfaat yang besar bagi perkembangan kompetensi ASN. Mengarah kepada ASN yang profesional dan unggul dalam menjalankan tugas-tugasnya.
“Masih banyak pekerjaan rumah dari BPSDM Jatim yang harus menyiapkan program-program pelatihan yang lebih smart dan menarik untuk diikuti para ASN. Utamanya, bagaimana ASN kita dapat mengakses berbagai program pengembangan kompetensi dari produk-produk pembelajaran yang lebih interaktif dan inovatif melalui pembelajaran digital,” ungkapnya.
Karena itu, BPSDM Jatim sangat berharap bahwa rumah perubahan lebih banyak memberikan kontribusinya untuk pengembangan Kompetensi ASN Jatim melalui berbagai konsep-konsep metode pembelajaran yang kreatif dan lebih menarik.
“Termasuk bagaimana menyiapkan strategi pelatihan yang memudahkan para ASN kita untuk lebih memahami pentingnya pengembangan kompetensi ke depan dimana era Triple Distruption yang disampaikan Rhenald Kasali dapat dipahami oleh para ASN ke depan,” tandasnya.
Tim rumah perubahan yang diwakili oleh Mba Ria sangat mendukung apa yang diinginkan oleh BPSDM Jatim ke depan. Dimana perjanjian kerjasama yang telah dilakukan harus ditindaklanjuti bersama agar ada manfaat dari kerjasama yang dilakukan.
“Banyak hal yang bisa dikembangkan bersama antara rumah perubahan dan BPSDM Jatim. Salah satunya, menyiapkan beberapa materi atau modul pelatihan kepemimpinan dan juga pelatihan lainnya agar para ASN Jatim lebih bersemangat untuk mengikuti berbagai program pelatihan yang ke depan dilaksanakan oleh BPSDM Jatim,” ujarnya.
Selain itu, juga akan dilakukan kegiatan coaching klinik oleh rumah perubahan dengan para widyaiswara BPSDM Jatim. Agar ke depan para widyaiswara dapat segera melakukan tugas-tugasnya melakukan coaching bagi para ASN langsung di instansi dinas-dinas dan badan-badan serta Biro yang ada di pemprov Jatim sesuai semangat dari Jatim Corporate University. (bm)
