TULUNGAGUNG, PETISI.CO – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Tulungagung berencana menambah pemasangan CCTV di dua titik lokasi untuk memperlancar pantauan arus lalulintas.
Dua titik lokasi tersebut, yakni jalan simpang empat Al-muslimun di Kelurahan Kepatihan dan jalan simpang 4 Bandung dekat pasar.
Kabid Lalulintas (Lalin) Dishub Tulungagung, Jarmani, mengatakan bahwa hingga saat ini CCTV yang sudah terpasang ada 13 titik dan akan memasang 2 CCTV lagi.
“Yang sudah terpasang 13 CCTV, dan rencana akan memasang 2 CCTV lagi yaitu di simpang 4 al-muslimun dan simpang 4 Bandung,” ucapnya.
Jarmani menambahkan, pihaknya selalu ingin mengembangkan kegiatan trafic manajemen ini.
“Jadi ini sebuah kegiatan yang sifatnya membantu masyarakat dalam hal mengatur lalu lintas artinya saat mengatur kemacetan, tetapi masyarakat bisa menggunakan sebagai rekaman suatu kejadian misalnya di simpang simpang yang terpantau oleh CCTV,” tambahnya.
Lanjut Jarmani, untuk pemasangan CCTV yang baru ini direncanakan di triwulan ke dua sekitar bulan April. “Jadi bulan Mei sebelum Hari Raya Lebaran sudah on air sudah live“,” ujarnya.
Kadishub Tulungagung, Maryani, juga menerangkan bahwa pemasangan CCTV yang direncanakan di dua titik lokasi tersebut diharapkan bisa lebih mudah untuk memantau dan mengendalikan arus lalulintas.
“Untuk simpang empat Al muslimun, semenjak ada jembatan Ngujang 2, hari raya lebaran kemarin tahun 2019 lalulintas hariannya juga tinggi, tundaan saja akibat kemacetan sampai perumahan Ringinpitu dan ini cukup panjang,” terangnya saat di kantornya, Kamis (20/2/2020).
Sehingga, lanjut dia, kedepan perlu diambil manajemen rekayasa agar pengguna jalan terlayani dengan baik nyaman dan selamat.
“Ini simpang empat Al muslimun, jadi nanti bisa terpantau dari kantor,” imbuhnya.
Masih menurut Maryani,dia meneruskan, nantinya untuk simpang 4 di Bandung,kalau dilihat rata-rata lalulintas hariannya juga cukup tinggi,karena kalau dari barat itu dari Prigi,dari Utara dari Durenan,dari timur dari campurdarat.
“Karena itu perlu pengaturan, selain itu CCTV ini selain untuk pantauan lalulintas juga bisa dipakai untuk fungsi fungsi lain misal untuk kriminal,data data laka juga bisa terekam,” tambahnya.
Maryani berharap dengan adanya CCTV pihaknya bisa mudah mengendalikan memantau arus lalulintas.
“Selain memantau arus lalulintas, kepentingan kepentingan lain selain lalulintas bisa diakomodir,” pungkasnya.(par)