SURABAYA, PETISI.CO – Dalam rangka mengantisipasi aksi konvoi atau arak arakan yang dilakukan oleh anggota perguruan silat, jajaran Polrestabes Surabaya melaksanakan pengamanan gabungan di wilayah jalur perbatasan.
Giat antisipasi juga dilaksanakan oleh Polsek Pakal bersama dengan personil gabungan, baik dari Koramil Benowo, Satpol PP Pakal, Brimob dan anggota Dalmas Polrestabes Surabaya. Selain itu, kendaraan MWC juga disiapkan di jalur perbatasan Surabaya-Gresik.
Kegiatan tersebut tak lain adalah untuk mengantisipasi rombongan arak arakan masuk ke Kota Surabaya. Dimana telah dikabarkan pada Jumat (28/7/2023) malam, adanya pengesahan warga baru dari perguruan silat PSHT yang digelar di Kodiklat TNI AL.
Kapolsek Pakal Kompol Imam Solikin SH, MH, mengatakan, bahwa kegiatan tersebut untuk antisipasi adanya konvoi pemuda perguruan silat dari luar kota Surabaya yang masuk untuk mengikuti kegiatan pengesahan warga baru PSHT itu, sehingga nantinya dapat berpotensi menyebabkan kemacetan dan situasi kerawanan terkait kamtibmas.
“Kita antisipasi adanya konvoi pemuda di perbatasan Surabaya Gresik yaitu di Jalan Raya Benowo, tepatnya di Pos Lalulintas Polsek Pakal depan Terminal Angkot Benowo Surabaya. Jika nanti di temukan adanya konvoi dari Gresik akan kita tindak tegas, karena hal itu dapat meresahkan masyarakat serta pengguna jalan lainnya,” tegasnya.
Kapolsek Pakal, menjelaskan, bahwa aksi konvoi atau arak arakan sepeda motor yang dilakukan oleh pemuda dari perguruan silat tersebut, biasanya itu setelah mereka menghadiri kegiatan seperti itu, dan seringkali akan menjadi pemicu terhadap gangguan gangguan kamtibmas.
“Kami mengimbau seluruh perguruan silat agar melarang warganya untuk melakukan konvoi, karena akan dapat menimbulkan kerawanan terutama dijalan raya,” ujar Kompol Imam.
Pihaknya berharap, dengan adanya pengamanan dan penyekatan di jalur perbatasan, bisa mengurungkan niat pemuda yang akan melakukan konvoi dan tetap menjaga situasi yang aman kondusif.
Pada kegiatan itu, petugas gabungan melakukan pengecekan terhadap para pengendara yang melintas di Jl. Raya Benowo. Dari hasil pemeriksaan untuk kendaraan roda dua, petugas berhasil menemukan dua pengendara diduga membawa atribut dan baju silat yang di simpan didalam jok motor, dimana cara tersebut dilakukan untuk mengelabui petugas.
“Pada razia ini kita mendapati ada dua orang pengendara yang diduga dari perguruan silat dan merupakan warga Gresik. Dengan membawa atribut (baju silat) yang di sembunyikan didalam jok saat kita geledah pada jok motornya. Sehingga keduanya langsung kita amankan dan kendararnya kita lakukan penilangan,” tegas Kompol Imam.
Hadir dalam giat pengamanan di batas kota Surabaya-Gresik, Kasat Samapta Polrestabes Surabaya, Danki Brimob, Kapolsek Pakal Kompol Imam Solikin SH, MH, Danramil 0830/06 Benowo Mayor Inf Agung Prasetyo Budi ST, Camat Pakal Deddy Sjahrial Kusuma SH, Waka Polsek Pakal AKP Heru P.R dan Kasi Tramtib Kec. Pakal Asim. (bah/joe)
