KUANSING, PETISI.CO – Meriah meriam bambu dan aneka kembang api berdentum membahana di angkasa sepanjang aliran Batang kuantan diselingi irama canang dan gedang mengiringi laju Perahu Bagaduang yang di hiasi dengan hiasan aneka simbol adat berbagai suku di Nagari Gajah Tongga yang membawa rombongan Plt Bupati, Forkopimda, Ninik Mamak,Para penghulu adat yang akan mendarat di tepian Labuoh dibawah Jembatan Panjang Lubuk Jambi yang diresmikan oleh Presiden Soeharto Desa Banjar Padang Kecamatan Kuantan Mudik Kabupaten Kuansing Provinsi Riau, Sabtu (07/05/2022).
Hadir dalam acara etnis ini, Suhardiman Ambi Plt Bupati Kuansing, Forkopimda, Kepala OPD, Ninik Mamak, Penghulu Adat, Bundo Kandung, Cerdik Pandai, Alim Ulama, Tokoh Pemuda, serta Masyarakat yang berjajar di tepian Labuoh Batang Kuantan Lubuk Jambi yang berjumlah lebih kurang 3000 0rang warga Desa disepanjang aliran Batang Kuantan.
Sada Risnah SSTP, MSi Camat Kuantan Mudik menyampaikan ucapan Selamat datang Kepada Bapak Plt Bupati Kuansing, Forkopimda, Ninik Mamak, Penghulu Adat, Ulama, Cerdik Pandai, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, Serta Masyarakat Kuantan Mudik dan sekitarnya, Karena Masih suasana Hari Raya Idul Fitri 1443 H kami atas nama Camat Kuantan Mudik menyampaikan ucapan Minal Aidzin wal Faidzin Mohon maaf lahir dan Batin.
“Di samping ucapan maaf kami memohon kepada Bapak Plt Bupati untuk dapat membangun Pendopo dan Tepian Labuoh ini untuk dibangun menjadi tempat destinasi wisata terpadu. Seperti kita lihat bersama bahwa kegiatan Adat Perahu Bagaduang ini merupakan kekayaan budaya kehidupan masyarakat Lubuk Jambi dan sekitarnya yang harus kita pertahankan keberadaannya sebagai kekayaan budaya yang wajib kita lestarikan, karena sudah menjadi ajang silaturrahmi masyarakat berpuluh puluh tahun dan sudah diakui oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia,” kata camat.
Suhardiman Ambi, Plt Bupati Kuansing mengucapkan Terima kasih kepada seluruh panitia penyelenggara, penghulu adat, Ninik Mamak, Ulama, Cerdik Pandai, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, Bundo Kandung dan Kepala Desa Banjar Padang beserta unsur masyarakat yang sudah mengemas acara ini berjalan dengan baik dan sukses.
“Kami atas Nama Pemerintah Kabupaten Kuansing mengapresiasi dengan mengucapkan Terima Kasih dan Minal Aidzin wal Faizin Mohon Maaf lahir Batin semoga silaturahmi ini bisa menambah semangat kita bersama untuk membangun Kabupaten Kuantan Sengingi menjadi lebih baik,” kata Suhardiman.
Kemudian untuk permintaan masyarakat yang diwakili oleh Ibu Camat embangun beberapa Fasilitas pendopo dan tepian Labuoh sudah mulai usang. Diagendakan untuk merancang pembangunannya yang akan difasilitasi oleh Kapala Bapeda Kuansing Insya Allah tahun 2023 mendatang dengan Konsep Gelaran Perahu Baganduang merupakan Gerbang destinasi wisata tradisional yang dibangun terpadu mulai dari pembangunan rumah adat, yang ditunjang dengan gerai kuliner tradisional, produksi kerajinan batik Kuantan Mudik.
Infra struktur pendukung yang menghubungkan destinasi wisata lain seperti air terjun guruh gemurai, Lomba Pacu Jalur yang pelaksanaannya diagendakan tiap bulan saling berkaitan, hal ini kita laksanakan secara periodik untuk meningkatkan kunjungan wisatawan baik dalam negeri maupun Luar Negeri dengan harapan semakin banyak wisatawan berkunjung Ke Kuansing maka pada gilirannya ekonomi masyarakat akan terus tumbuh dan mendorong kesejahteraan masyarakat akan segera tercapai. (gus)
