GRESIK, PETISI.CO – Menghadapi pandemi wabah virus Corona (covid-19), yang hampir melanda seluruh dunia, termasuk Indonesia, Polres Gresik lakukan sistem pengamanan kota TFG (Tactical Floor Game), menghadapi kontijensi pandemi Covid-19, Senin (6/4/2020).
Tactical Floor Game digelar di Aula Parama Satwika 98 Polres Gresik, dipimpin Kapolres Gresik AKBP. Kusworo Wibowo SH, S.I.K, MH, diikuti Waka Polres Gresik Kompol Dhyno Indra Setyadi, S.I.K, M.Si, Kadinkes Gresik Drg. Saifudin Ghozali, Pasi Intel Kodim 0817 Gresik Lettu inf. Sujiadi, Kasi Kesiapsiagaan Damkar Gresik Samsul Anam dan PJU Polres Gresik serta Kapolsek jajaran Polres Gresik.
Kapolres Gresik AKBP. Kusworo Wibowo, SH, S.I.K, M.Si, mengatakan, Sistem Pengamanan Kota TFG (Tactical Floor Game) sebagai simulasi upaya dalam pencegahan virus Corona atau covid-19, merupakan upaya Polri dalam menangani apabila penyebaran virus tersebut semakin meningkat.
“Sispamkota TFG, adalah sebagai antisipasi penyebaran virus corona jika semakin memuncak, yang menjadikan situasi kontijensi. Sehingga kita perlu melakukan upaya-upaya persiapan, apabila situasi menjadi tidak terkendali/ Chaos, dengan pemaparan untuk menyimulasikan pergerakan dari unsur-unsur, pelaku atau orang, melalui sebuah peta yang diletakkan di lantai,” terangnya.
Terkait dengan TFG diwilayah Kabupaten Gresik difokuskan di sepanjang Jl. Raya RA. Kartini, Kecamatan Kebomas. Mengingat disana banyak lokasi perbankkan dan swalayan yang menjual sembako.
“Untuk teknisnya nanti akan dilakukannya penyekatan diarea Simpang Empat Sidomoro, Simpang Empat GNI, Simpang Lima Sukorame dan Simpang Empat Kebomas, sehingga dapat mengantisipasi terjadinya kerusuhan di Jl. Raya RA. Kartini agar tidak meluas,” jelas Kapolres.
Kapolres menjelaskan, guna mendukung pelaksanaan Sispamkota TFG penanganan covid-19, dilakukan langkah-langkah sebagai berikut, 1. Wilayah penyekatan di Polsek jajaran, yaitu, Polsek rayon utara di Panceng, rayon tengah di Exit Tol Romokalisari, rayon barat di exit tol kebomas atau Sp4 Bunder dan rayon selatan di Sp4 Legundi serta Sp3 boboh.
Kemudian, 2. Untuk unit Damkar tetap standby, 3. Rumah Sakit yang disiagakan adalah RS. Semen Gresik dan Petrokimia Gresik, 4. Polres Gresik ada sepertiga kekuatan yang standby di Mako, serta untuk Polsek juga ada personil yang standby minimal dua personil, 5. Kedepan 2/3 anggota Polres Gresik akan dilibatkan dalam kegiatan ini, dengan garda terdepan adalah dalmas kerangka dan dalmas inti, 6. Serta akan disiapkan 1 SSK pasukan Brimob standby di mako Polres Gresik, 7. Dalam kegiatan ini semua komando ada di Kapolres Gresik, 8. Untuk Reskrim dan Unit Patroli Sabhara agar tetap melaksanakan Patroli mobiling, khususnya diwilayah wilayah perbatasan Kabupaten Gresik.
Sementara Kadinkes Gresik Drg. Saifudin Ghozali, memberikan apresiasi kepada Polres Gresik yang bekerjasama dalam upaya menangani penyebaran covid-19 di Kabupaten Gresik.
Pihaknya menyatakan, dalam penanganan Covid-19 yang harus kita sadari bersama adalah, terkait tingkat penyebaran yang sangat luas dan luar biasa.
“Maka sebenarnya tugas kita yang utama adalah memutus rantai penyebaran covid-19 tersebut,” ujarnya
Kadinkes Gresik juga mengimbau kepada masyarakat, bahwa pemutusan mata rantai Covid-19 tersebut dapat kita laksanakan upaya secara bersama sama dan dengan waktu yang bersama dengan beberapa upaya
“Yaitu, memberikan kesadaran kepada warga masyarakat untuk mau hidup bersih dan patuh kepada imbauan pemerintah, melakukan tracking, melakukan upaya tidak adanya kerumunan pada masyarakat, menyiapkan lokasi rehabilitasi untuk pasien positif Covid-19,” jelas Drg. Saifudin Ghozali.(bah)
