PONOROGO, PETISI.CO – Razia balap liar di Jl Suromenggolo (jalan baru) di Ponorogo meski sudah sering dilakukan oleh polisi, namun para anak muda yang punya hobby balap tidak pernah jera. Padahal sudah sering sepeda motor yang dimodifikasi di luar standart diangkut ke polres.
Seperti giat Operasi Cipta Kondisi Semeru 2018 yang digelar Polres Ponorogo yang dipimpin langsung oleh Kasat Sabhara, AKP. Joko Winarto pada Minggu (26 /8/ 2018) pukul 00.00 WIB di Jl Suromenggolo atau dikenal Jl Baru, dimana tempat mangkalnya anak -anak muda dari berbagai penjuru Ponorogo dan bahkan dari kabupaten sekitaran.
Dalam Giat Ooerasi Cipkon Semeru 2018 Minggu dini hari tersebut, polisi berhasil amankan 46 sepeda motor modifikasi tidak standart.
“Giat operasi cipta kondisi Semeru 2018 yang digelar malam ini guna antisipasi gangguan kamtibmas di wilayah Ponorogo dengan mengerahkan 87 personil gabungan Polres Ponorogo, yakni satu peleton dari Satsabhara, satu peleton gabungan staff, satu peleton dari
gabungan Polsek Jajaran, satu pam tup dan satu peleton dari Satlantas,” terang Kasat Sabhara Polres Ponorogo, AKP Joko Winarto.
Masih menurut Winarto bahwa sasaran giat cipkon adalah balap liar di Jl Suromenggolo. Dari giat tersebut Polisi berhasil amankan puluhan sepeda motor yang dimodif tidak standart.
“Dari hasil operasi cipta kondisi Semeru 2018 mengamankan 46 kendaraan yang sudah modifikasi yang diduga untuk balapan. Selanjutnya pengendara beserta kendaraan dibawa ke mako Polres Ponorogo untuk didata dan diambil tindakan penilangan. Dan untuk kendaraan yang tidak sesuai ditinggal dan setelah sidang tilang bisa diambil dengan syarat melengkapi kendaraan sesuai aslinya,” imbuh Kasat Sabhara..
Kendati demikian kata Winarto setelah selesai dilakukan penindakan tilang diberikan pembinaa kepada para pemilik kendaraan.
“Setelah penindakan diberikan penyuluhan dan pembinaan,” pungkasnya. (mal)
