JOMBANG, PETISI.CO – Mengenang jasa para Pahlawan bangsa wajib dilakukan oleh segenap rakyat Indonesia. Perilaku patriotik para pahlawan yang heroik dan pantang menyerah harus tertanam dalam dada generasi muda.
Sebagai wujud dari memupuk jiwa patriotik maka gugus depan Pramuka kwartir Jombang menggelar Napak Tilas Guru Bangsa, Minggu (14/10/2018). Pesertanya adalah para Pramuka penegak yang berasal dari siswa siswi SMA/ SMK/ MA se Kabupaten Jombang sekitar 700 siswa.
Menurut Zainal Abidin, Kakak Pembina Pramuka, acara Napak Tilas Guru Bangsa ini bertujuan untuk menanamkan jiwa patriotik dam nasionalisme kepada para penegak Pramuka.
“Sebagai generasi muda penegak Pramuka harus tahu gerakan dan perjuangan para pejuang pahlawan bangsa Indonesia.
Dengan napak tilas ini penegak Pramuka sebagai generasi muda diharapkan tumbuh rasa nasionalisme/ cinta tanah air yaitu NKRI,” kata Zainal.
Acara Napak Tilas Guru Bangsa mengambil rute dari Tebu Ireng KH. Hasyim As’ari menuju ke Rejoso KH. T. Romli menuju Denanyar KH. Bisri Syansuri dan terakhir di Tambakberas KH. Wahab Hasbullah. Napak Tilas diberangkatkan oleh Bupati Jombang Munjidah Wahab dari Tebu Ireng tepat jam 07.00 WIB.
Bupati Jombang dalam amanatnya mengatakan para penegak pramuka merupakan generasi muda penerus bangsa jadi wajib hukumnya untuk tahu sepak terjang pahlawan bangsa seperti KH. Hasyim As’ari, KH. Wahab Hasbullah juga KH. Romli, KH. Bisri Syansuri yang telah berjuang tanpa pamrih untuk NKRI tercinta ini. Beliau sangatlah berperan dalam memerdekakan Bangsa Indonesia.
“Untuk anak-anakku semua tanamkanlah jiwa patriotik dalam dada kalian agar kalian mampu berbakti pada Nusa dan Bangsa,” ucap Bupati Jombang bersemangat.
Akhirnya dengan ucapan bismillahirohman nirohim Napak Tilas Guru Bangsa diberangkatkan dan sampai di Tambakberas jam 17.15 WIB dan langsung ishoma. Setelah sholat Maghrib melakukan doa di makam KH. Wahab Hasbullah sambil menunggu kehadiran Bupati Jombang untuk nenutup acara Napak Tilas Guru Bangsa. Tetapi karena Bupati ada acara mendadak maka penutupan diwakilkan kepada ning Emma anggota DPRD Jombang cucu KH. Wahab Hasbullah. (prw/her/cho)
