JEMBER, PETISI.CO – Jajaran PTPN X wilayah Kabupaten Jember melaksanakan video converence dengan Direktur Utama PTPN X beserta seluruh BOD dan tim penanganan Covid-19 BUMN, bertempat di mes Bromo Jl. Gajahmada Kecamatan Kaliwates Kabupaten Jember, Selasa (14/4/2020).
Ditemui wartawan, Dwi Aprilla Sandi SP GM Kebun Ajong Gayasan ditunjuk koordinator Posko Pusat Informasi Covid-19 menyampaikan, dari arahan Dirut PTPN X mengevaluasi program dari Kementrian BUMN bahwa Kementriam BUMN ini menginstruksikan ke seluruh jajarannya untuk berpartisipasi dalam mensosialisasikan penanganan Covid-19.
Dalam instruksi Kementrian ditunjuk PTPN X diberi tugas untuk mengkoordinir yang menyangkut masalah sosialisasi dan hal yang bersifat umum.
“Berkaitan dengan itu PTPN X menetapkan untuk membuka 3 pusat informasi penanganan Covid-19 di 3 kota yaitu Kediri, Jombang dan Jember,” terangnya.
Sementara itu dr. Suratini selaku konsultan medis Posko Pusat Informasi Covid- 19 dari PT Nusa Medika Utama ( NMU) mengatakan, petugas yang akan menjaga posko akan dibekali pengetahuan dan disiapkan cara mencegah penularan covid-19 sesuai protokol.
Selanjutnya Sandi menjelaskan bahwa pusat informasi Covid-19 ini adalah tempat yang akan memberikan informasi, sosialisasi dan penyuluhan hal-hal Yang menyangkut masalah pencegahan covid-19.
“Di posko ini masyarakat yang ingin mengetahui tentang covid-19 bisa datang ke posko informasi dan akan diberikan penjelasan Bagaimana upaya pencegahan penyebaran covid-19 tentang penanganannya bersifat informasi secara umum. Untuk posko akan beroperasional sesuai jam kerja mulai jam 07.00 sampai jam 17.00 WIB,” jelas Sandi.
Lebih lanjut Sandi mengatakan, kita juga diminta melakukan kordinasi dengan pusat-pusat informasi yang ada di kota setempat dan bersinergi untuk melakukan penanganan covid-19.
Yang terpenting pusat informasi ini bukanlah tempat penanganan melainkan tempat pemberian informasi bagi masyarakat yang tidak tahu mewakili BUMN yang ditetapkan di Jember.
“Harapannya semaksimal mungkin berpartisipasi bersama pemerintah, negara dan institusi yang lain untuk bersama sama bergotong royong menangani dan mencegah penyebaran covid-19,” pungkasnya.(eva)
