Puluhan Ribu Pesepeda Banjiri Gowes Pesona Nusantara di Blitar

oleh -60 Dilihat
oleh

BLITAR, PETISI.CO – Penggemar sepeda tempo dulu yang jumlahnya puluhan ribu penuhi halaman kantor Bupati Blitar di Kanigoro. Tidak hanya warga Blitar saja yang hadir bahkan mereka datang dari berbagai kota, mereka hadir dalam rangka acara Gowes Pesona Nusantara (GPN) 2018 di Blitar Jawa Timur, Minggu (21-10-2018).

Dari semula diprediksi 3 ribu sampai 5 ribu, tapi ternyata ada 10 ribu lebih warga yang memadati depan Kantor Kabupaten Blitar di Kanigoro.

Puluhan ribu pesepeda Jadul (jaman dulu) mengikuti Goes Nusantara dengan tema Jelajah Bumi Penataran yang di gelar oleh pemerintah kabupaten Blitar di Kantor bupati Blitar. Acara ini dibuka langsung oleh bupati Blitar H. Rijanto beserta jajarannya. Dari berbagai kalangan nampak memadati halaman depan kantor bupati dengan membawa sepeda masing-masing. Antusias peserta sangat luar biasa di lihat dari peserta yang hadir.

Bupati Blitar H. Rijanto menyampaikan dalam sambutannya bahwa goes nusantara ini tidak semua kabupaten maupun kota mengadakan acara semacam ini. Hanya beberapa titik dan acara puncak akan di gelar di Jakarta.
Peserta di berangkatkan dari kantor bupati Bliar dan finish kembali ke tempat semula dengan jarak sekitar 20 km. Rute bagi peserta goes nusantara dipastikan nyaman.

Namun, apabila peserta kurang puas dengan perjalanan yang landai-landai bisa meneruskan perjalanan yang sudah dipersiapkan dari penitia. Seusai goes nusantara, peserta disambut beberapa hiburan dan hadiah undian dari Pemkab Blitar yang sudah di persiapkan oleh panitia.

Hadiah utama dari goes nusantara ini yakni 1 unit sepeda motor dan ada beberapa hadiah menarik lainnya seperti kambing dan sepeda gunung, sedangkan untuk di Jakarta nanti akan ada Umroh gratis untuk 5 peserta dan wisata Bali.

“Siapa yang nasibnya baik akan mendapatkan biaya umroh gratis dan hadiah undian lain dari Menpora. Kita tiada hari tanpa olahraga, kita olahraga badan kita sehat dan kerja kita akan semakin bagus. Kerja kerja kerja,” tutur H. Rijanto mengakhiri sambutannya. (min)