BONDOWOSO, PETISI.CO – Raibnya ribuan Bilik Suara milik Komisi Pemilihan Umum (KPU) Daerah Bondowoso, Jawa Timur, yang disimpan di gudang wilayah Kelurahan Sekarputih, Kecamatan Tegalampel, kini menjadi pembicaraan publik. Terungkapnya kasus ini, membuat miris banyak pihak.
Selain itu, raibnya Bilik Suara tersebut, kinerja petugas cleaning service atau stock opname dari KPU Bondowoso, dipertanyakan.
“Cleaning service yang bertugas untuk melakukan Stock Opname terhadap ribuan bilik suara yang tersimpan di gudang itu kemana?” ucap EJ, Minggu (16/12/2018).
Seharusnya, jelas dia, sebelum dan sesudah Pemilu, melakukan Stock Opname, seluruh Bilik Suara. Kemudian melaporkan aset yang dimiliki KPU.
“Kami menduga, petugas stock opname cuma sekedar tanda tangan tanpa melakukan tugas semestinya. Padahal untuk itu, petugas tersebut, mendapatkan honor,” katanya.
Hasil konfirmasi terhadap Komisioner KPU Bondowoso, Lilik Hermawati bagian Divisi SDM dan Parmas, menyebutkan, bahwa untuk melakukan stock opname Bilik Suara, sesuai kesepakatan, ialah ke Divisi Hukum.
“Silakan konfirmasi kepada Junaidi,” centusnya. Namun sangat disayangkan, Divisi Hukum tersebut, sampai saat ini, tidak bisa dikonfirmasi. (latif)
