TULUNGAGUNG, PETISI.CO – Sebanyak 354 siswa baru SMAN 1 Rejotangan (SMARETA) mengikuti Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Kegiatan MPLS itu telah dijadwalkan selama 4 hari mulai Senin hingga Kamis (18-21 Juli 2022).
Kegiatan MPLS terhadap siswa baru tersebut dibuka langsung oleh Kepala SMAN 1 Rejotangan, Agung Ismiharto.
Menurut Waka Humas SMAN 1 Rejotangan, Supriyadi, sekaligus sebagai pemateri menyampaikan, mengenai materi MPLS disampaikan selama 2 hari yaitu Senin-Selasa (18-19 Juli 2022).
“Kemudian tanggal 20 dan 21 untuk sosialisasi kegiatan ekstra kurikuler yang nanti di handel oleh pengurus Osis. Yang kemudian hari Jumatnya kita paketkan untuk kegiatan orientasi kepramukaan,” tutur Supriyadi usai memberikan pemaparan materi MPLS.
Lanjut Supriyadi, dengan kegiatan MPLS pihaknya telah mengenalkan kepada siswa baru tentang klutur, fasilitas yang dimiliki sekolah berkaitan dengan tugas dan tanggung jawab selaku warga baru di sekolah.
Dengan begitu, lanjutnya, kita berharap pemahaman para peserta didik baru itu tahu akan hak dan kewajiban mereka seperti apa dan semangat membangun kebersamaan dengan yang lain.
“Tadi sudah saya sampaikan, disini ada nilai nilai yang harus kita bangun pada proses pendidikan ini, seperti saling menghormati, yang muda menghormati yang lebih tua dan sebagainya karena di sekolah tidak hanya membangun kapasitas intelektual namun harus kita bangun nilai nilai, budaya, ketrampilan dan lain sebagainya,” tandasnya.
Sementara itu Kepala SMAN 1 Rejotangan, Agung Ismiharto mengatakan, kegiatan MPLS selain pengenalan lingkungan sekolah kepada siswa baru juga memperkenalkan program unggulan sekolahnya. Kemudian, masih kata Agung, SMARETA juga mempunyai ekstra unggulan yakni pasukan pengibar bendera yang pernah menjuarai lomba di tingkat nasional.
“Diharapkan nanti anak anak baru ini punya bibit bibit unggul bisa meneruskan ekstra unggulan ini,” tutur Agung.
“Dan yang paling penting biar anak anak ini tahu paradigma SMAN 1 Rejotangan ini bahwa di Sekolah ini untuk mencetak seorang pemimpin managerial, sehingga mereka siap secara karakter maupun akademik,” tandasnya. (par)
