JEMBER, PETISI.CO – Memasuki H+4 lebaran, tempat wisata pantai adalah pilihan di sejumlah wisatawan. Pantai Tanjung Papuma yang terletak di pesisir pantai selatan tepatnya di Desa Lojejer Kecamatan Wuluhan Kabupaten Jember, masih menjadi tujuan utama bagi para pelancong untuk menghabiskan waktu akhir pekan usai berlebaran.
Diketahui, mulai H+1 hingga saat ini, jumlah pengunjung di lokasi wisata Papuma mencapai 3000 pengunjung tiap hari, dan jumlah tersebut terus bertambah. Diprediksi puncak pengunjung adalah Minggu (9/6/2019).
Kepada awak media, Suharno selaku Duty Manager Wana Wisata Pantai Tanjung Papuma mengatakan, kondisi Pantai Papuma per 6 Juni kemarin sangat ramai, melebihi hari biasa.
“Sekitar 3000 orang pengunjung yang datang ke pantai ini,” tutur Suharno, Sabtu (8/6/2019).
Para pengunjung umumnya dari luar Kabupaten Jember. “Diketahui dari plat nomor kendaraannya dari luar kota, ada pemudik dari luar kota yang sengaja datang untuk berwisata pantai, ada pula pengunjung dari sekitar kita Jember sendiri,” ujarnya.
Untuk kendaraan bermotor yang memenuhi lokasi wisata, didominasi roda empat. “Mungkin karena lebih nyaman kalau menuju lokasi menggunakan roda empat. Kalau roda dua, sedikit, hanya sekitar 200 kendaraan, sedangkan tiket masuk berkisar Rp 20.000, tidak ada kenaikan selama libur lebaran ini,” terangnya.
Untuk memberi rasa nyaman dan aman bagi pengunjung, pihak pengelola berkoordinasi dengan stakeholder terkait. Bekerjasama dengan Polres Jember, Satpol Air, SAR, BPBD, Orari, juga Muspika Ambulu, serta Saka Wana Bakti Pramuka, yang membantu untuk mengatur lalu lintas.
Sedangkan untuk pos kesehatan dibantu oleh Puskesmas setempat.
Untuk pengamanan pengunjung pengelola melakukan koordinasi antara Tim BASARNAS Jember dengan Polres Jember.
Lebih lanjut Suharno berharap, ke depannya dari pengelola dan semua pihak adanya dukungan, baik itu aksesbilitas, kelancaran jalan dan juga faktor sosial di lingkungan untuk Papuma lebih aman, nyaman untuk pengunjung, tidak ada keluhan baik aksesbilitas maupun sarana dan prasarana.
Suharno juga menghimbau, kepada para pengunjung Pantai Papuma diharapkan untuk tidak berenang dan juga lebih berhati-hati di pantai, karena kedatangan ombak tidak bisa disangka-sangka dengan gelombamg yang besar.
“Hal ini dilakukan untuk antisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,” pungkas Suharno.(eva)