GRESIK, PETISI.CO – Sebanyak tujuh preman terciduk Sat Reskrim Polres Gresik, dalam operasi premanisme di kawasan pelabuhan dan terminal bus Bunder, Minggu (13/6/2021).
Ketujuh orang preman tersebut langsung diamankan oleh Sat Reskrim Polres Gresik karena dinilai kerap sekali menimbulkan keresahan pada masyarakat. Tidak jarang mereka melakukan pemungutan liar atau pungli.
“Ketujuh preman yang terjaring ini kerap meresahkan masyarakat,” kata IPTU Moch. Suparlan, SH, MH, Kanit Idik III Sat Reskrim Polres Gresik ketika memimpin operasi premanisme didua lokasi di Kota Santri.
Namun dari preman yang diamankan, lanjut Suparlan, tidak ditemukan barang-barang yang membahayakan seperti senjata tajam.
“Kini tujuh preman tersebut langsung dibawa ke Mapolres Gresik, untuk dimintai keterangan dan dilakukan pembinaan,” jelasnya.
Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, SH, SIK, MM, menerangkan, bahwa ini adalah instruksi dari Kapolri.
“Operasi premanisme yang dilakukan oleh Polres Gresik, sebagai tindaklanjut instruksi Presiden RI Joko Widodo kepada Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, terkait pemberantasan aksi premanisme.” ungkap perwira menengah dengan dua melati di pundak ini.
Alumni Akpol 2001 itu juga menyebut akan intens melakukan kegiatan serupa, demi terpeliharanya situasi Kamtibmas tetap kondusif. (bah)