JAKARTA, PETISI.CO – Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa melepas atlet dan pelatih Jatim yang akan memperkuat kontingen Indonesia di SEA Games XXXI/2022 Vietnam. Acara pelepasan dilaksanakan Jatim di Hotel Sultan, Jakarta, Selasa (26/4/2022.
Dalam kesempatan itu, Gubernur berpesan agar atlet dan pelatih melambungkan nama Jatim, dan mengharumkan Indonesia di Vietnam. Raiihlah emas sebanyak mungkin.
“Atlet Jatim harus mampu mengibarkan bendera merah putih dan kumandangkan Indonesia di sana. Buatlah bangga Indonesia di mata dunia lewat prestasi kalian. Saya yakin Jatim mampu,” ujarnya
Pada SEA Games 2022 ini, Jatim masih menjadi tulang punggung kontingen Indonesia. Jatim mengirimkan total 71 atlet, dan 19 pelatih untuk memperkuat Merah Putih. Mereka akan tampil di 19 cabang olahraga (Cabor).
Indonesia secara resmi akan mengirimkan 476 atlet dari 31 cabang olahraga di multievent yang berlangsung 12-23 Mei mendatang. Jika dibandingkan SEA Games 2019 Filipina, maka tim Indonesia untuk SEA Games Vietnam mengalami penurunan 43,4 persen.
Pada SEA Games 2019, Indonesia mengirimkan 841 atlet dari 52 cabor. Dari jumlah atlet tersebut, Jatim menyumbang 119 atlet dan 29 pelatih.
“Kalau pelatih, dan offisial menyatu dengan atletnya, Insyaa Allah semua dalam posisi semangat 45. Semangat pantang menyerah, harus berjuang demi Merah Putih,” tambah Khofifah.
Menurutnya, olahraga adalah salah satu cara untuk menumbuhkan nasionalisme. Setiap atlet akan dilatih, dan dibimbing untuk memberikan yang terbaik untuk Indonesia.
“Ketika sudah masuk di arena SEA Games, maka Garuda di dadaku, dan Merah Putih kita kibarkan tinggi-tinggi,” tegasnya. Pada kesempatan ini, gubernur Khofifah juga memberikan tali asih kepada atlet, dan pelatih yang berangkat ke Vietnam.
Hal senada dikatakan Ketua Umum KONI Jatim, M Nabil. Dia berpesan agar utusan Jatim di kontingen Indonesia tampil ngeyel, dan memberikan yang terbaik di SEA Games 2022. Buktikan bahwa atlet Jatim layak jadi andalan.
“Harus menang! Harus meraih medali emas! Semangat itu harus tertanam di dada. Jangan pernah menyerah,” tegasnya.
Nabil optimistis Jatim masih akan menjadi pendulang medali emas terbanyak untuk Indonesia. Raihan medali emas tersebut diantaranya dikontribusi oleh atlet asal Jatim.
Pada SEA Games XXX/2019 Filipina, atlet Jatim menyumbang 26 medali emas. Sedangkan untuk perak dan perunggu masing-masing 19 medali. Kontingen Indonesia sendiri meraih 72 emas, 84 perak dan 111 perunggu.
Sementara itu, pada Asian Games 2018 saja, atlet Jatim menyumbangkan 12 emas dari total 31 emas yang diraih kontingen Indonesia.
Anggota komite eksekutif Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Rafiq Hakim Radinal yang hadir pada acara pelepasan atlet Jatim ini berharap Presiden Joko Widodo melepas tim Merah Putih menuju Vietnam.
“Kami sudah mengirimkan surat permohonan agar presiden dapat melepas kontingen SEA Games pada 9 Mei nanti,” ungkapnya.
Rafiq menyebutkan keberangkatan tim Indonesia ke Vietnam akan dibagi dalam beberapa kloter. Kloter pertama berangkat lebih awal. Salah satunya cabang olahraga sepak bola. Sepakbola akan memulai babak penyisihan grup SEA Games pada 6 Mei. (siti)
