JEMBER, PETISI.CO – Kelompok Riset dan Pengabdian (Keris) Jember Auditing and Assurance (Jemasura), Program yang diusung oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) Universitas Jember (Unej) menjadi wadah dibukanya secara resmi Jember Tin Edugarden yang terletak di Kelurahan/Kecamatan Sumbersari, Kabupaten Jember.
Sekretaris LP2M Unej, Dr Ali Badrudin, SS, MA, menyatakan bahwa Jember Tin Garden merupakan salah satu inisiasi dan inovasi yang perlu dikembangkan. Tim Penggerak Jember Tin Edugarden ini dari unsur Dosen Universitas Jember yang merupakan tanggung jawab dari lembaga untuk melakukan pendampingan berkelanjutan.
“Saya melihat ini, dari aspek lahan dan pola tanam, ini perlu sinergi dengan teman-teman Fakultas Pertanian dan Fakultas Teknologi Pertanian,” ucap Ali Badrudin, kala wawancara dengan awak media seusai acara peresmian Jember Tin Edugarden, Rabu (22/11/23).
Lalu dirinya menambahkan, Jember Tin Garden ini sudah berdiri sejak tahun 2017 telah berjalan senyap dalam mengerjakan Program ini sehingga LP2M Universitas Jember hanya perlu mendorong agar inovasi tersebut dapat lebih masif lagi untuk dikembangkan dan bermanfaat untuk masyarakat.
“Ini sangat potensial untuk pengembangan Merdeka Belajar Kampus Merdeka MBKM, bagaimana mahasiswa itu bisa bekerja di sini selama 3-4 bulan, mereka akan belajar dari hulu sampai hilir, jadi kalo kita ngomong dari hulu ke hilir semua Program studi bisa masuk ke sini (Jember Tin Edugarden),” imbuhnya.
Dirinya berharap adanya bentuk kemitraan dan kolaborasi antar berbagai macam pihak agar segala sesuatu yang dikerjakan dapat tersampaikan pada dunia untuk meningkatkan kesejahteraan sekaligus membuka lapangan pekerjaan, sehingga masyarakat dapat merasakan dampaknya.
Sementara itu, Wakil Bupati Jember, KH Balya Firjaun Barlaman atau yang dikenal dengan panggilan Gus Firjaun turut meresmikan Edugarden Jember Tin Garden di Jl Sriwijaya VIII, Kelurahan Karangrejo, Kecamatan Sumbersari Jember. Peresmian ini bertemakan “Di Keasrian ada Kesehatan, Di Kesehatan ada Keindahan”. Jember
Tin Edugarden merupakan kebun buah yang berhasil menanam dan mengembangkan berbagai macam buah, termasuk buah tin yang tergolong langka. Buah tin memiliki berbagai manfaat dan khasiat untuk kesehatan.
“Saya sangat bangga dengan langkah dan inovasi yang dilakukan oleh Jember Tin Garden. Saya berharap, tanaman buah tin di kebun JTG ini bisa mendapatkan perhatian dari Dinas pertanian, Dinas perindustrian dan Dinas pariwisata untuk dikembangkan dan dipasarkan/dipromosikan sebagai produk khas Jember,” ujar Gus Firjaun.
Dirinya mengungkapkan, buah Tin yang ditanam di JTG ini banyak masyarakat belum tahu. “Di Kabupaten tetangga belum ada, yang ada hanya di Kabupaten Jember ini dan bisa jadi ini satu-satunya di Indonesia,” ungkapnya.
Oleh karena itu dirinya akan mendukung JTG ini dan menjadi tugas pemerintah daerah, dirinyapun berharap buat Tin dan turunannya menjadi line mark Kabupaten Jember.
Sementara itu, Direktur Jember Tin Garden, H Iswinarso, menjelaskan bahwa buah tin memiliki berbagai manfaat dan khasiat, antara lain daun Tin memiliki kandungan flavonoid, polifenol, Saponin dan alkaloid sehingga kandungan antiosidan yang sangat tinggi serta ampuh untuk mencegah kerusakan sel akibat radikal bebas.
Beberapa manfaat dan khasiat buah Tin yakni, mengontrol tekanan darah dan jantung, memperlancar ASI untuk ibu menyusui, menormalkan kadar asam urat, mengurangi sesak napas, mengontrol kadar gula darah, perlancar buang hajat besar, peluruh batu ginjal, menurunkan kadar kolesterol.
Dan mengoptimalkan kerja insulin, mencegah kanker usus besar, kanker payudara, terapi penderita diabetes, membersihkan hati dan limpa, mengatasi masalah berat badan, membantu mencegah dan mengatasi wasir dan maag, membersihkan paru, baik untuk vitalitas pria.
“Buah tin bisa dinikmati secara langsung dan diolah menjadi kapsul, dan varian olahan snack coklat dan puding serta keripik tin, sedangkan daunnya bisa dibuat kemasan teh yang bermanfaat untuk kesehatan,” tutupnya. (cah/is)
