LAMONGAN, PETISI.CO – Sebagai representatif partainya wong cilik, PDI Perjuangan Lamongan akan terus bersama rakyat gotong royong melawan pandemi Covid-19. Dengan terus menggelontorkan bantuan sembako bagi warga terdampak.
Seperti yang dilakukan DPC PDI-P Lamongan, Rabu (15/7/20) di dua titik yakni Dusun Kedepek dan di Balai Desa Kedungrembug, dengan mendistribusikan 220 paket sembako atas istruksi DPP yang kami realisasikan selama ini. Jangan sampai di tengah pandemi ini, rakyat berjuang sendiri, ujar Saim S. Pd ketua DPC PDI-P Lamongan.
Apa yang kami salurkan ini memang tidak begitu seberapa, akan tetapi ini adalah wujud kepedulian partai terhadap masyarakat yang sedang dalam kesulitan atas ekonominya dampak dari virus corona, tambahnya lagi di hadapan ratusan warga di balai desa setempat.
Politisi kawakan PDI Perjuangan Lamongan, yang digadang gadang menjadi calon wakil bupati dalam pilkada mendatang ini juga mengedukasi warga untuk tetap menjalankan protokoler kesehatan demi memutus mata rantai penyebarannya.
Karena dampak buruk dari corona ini begitu besar bagi seluruh elemen tingkatan masyarakat, terlebih bagi kita yang sering aktifitas berkumpul dengan banyak orang maupun yang beraktifitas luar kota, yang lebih rentan terpapar virus.
Sementara itu Ratna Marhaeni ketua fraksi PDI Perjuangan yang turut serta dalam kegiatan bakti sosial tersebut juga mengatakan, bahwa kami tidak akan berhenti sampai pandemi ini benar benar berakhir dari bumi pertiwi Indonesia.
Pasalnya kami ada juga karena rakyat, maka kehadiran kami di sini juga bentuk wujud nyata bahwa partai kami ini ada dan selalu bersama rakyat untuk saling berbagi, secara gotong royong bersama seluruh anggota fraksi yang duduk di legilatif
Dalam kesempatan yang sama Kepala Desa Kedungrembug, Kec. Sukodadi Lamongan menyampaikan bahwa atas nama pribadi maupun pemerintah desa mengungkapkan ribuan terima kasih atas perhatian partai yang dikomandoi Saim.
“Besar harapan kami, bantuan paket sembako ini mampu membantu warga di Desa Kedungrembug yang sedang terganggu ekonominya atas pandemi Covid-19 yang belum usai sampai saat ini, pungkasnya. (ak)
