Malang, petisi.co – Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang sebagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dalam pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX di Jawa Timur bertempat di Malang Raya, Disporapar Kota Malang juga sudah melakukan persiapan dan perbaikan hampir semua tempat Olahraga jauh-jauh hari lalu.
Hal itu juga dibuktikan dengan melakukan perbaikan stadion Gajayana dimulai dari pengecatan, perbaikan dan pembangunan lintasan yang digunakan oleh para atlet nantinya bisa digunakan dengan nyaman, aman dan representatif dengan perbandingan bersekala internasional.
Tidak kalah penting adalah pembangunan lapangan bola volley pantai berada di GOR Ken Arok Kota Malang, belakangan disorot oleh masyarakat dimana karena pasir yang digunakan dikatakannya tidak berstandar internasional karena menggunakan pasir hitam dan kurang berkualitas.
Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kota Malang, Baihaqi menjelaskan, Bahwa pembangunan lapangan bola volley pantai itu dikatakan sudah sesuai sesuai rekomendasi dari Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Jawa Timur maupun PBVSI pusat.
“Sekarang ini sudah proses pengayaan atau penyaringan partikel pasir sesuai dan sama besarannya, dan itu sudah sesuai rekomendasi PBVSI dan KONI Jawa Timur dan PBVSI Pusat dan juga sudah sesuai regulasi atau Undang-Undang Nomor 27 tahun 2007,” bebernya singkat melalui sambungan telpon, Rabu (12/3/2025).
“Nantinya lapangan bola volley pantai ini juga bisa digunakan sebagai tempat latihan persiapan para atlet Porprov IX maupun lokal dari Kota Malang dan sekitarnya, lanjut Baihaqi.
Sebelumnya Venue cabang olahraga Volley Pantai sempat menjadi perbincangan publik dikarenakan pasir sebagai dasar umum dalam laga volley pantai ini menuai sorotan, karena pasir menggunakan bukan pasir pada umumnya tetapi hal itu dibantah oleh Kadisporapar sebab pihaknya sudah melalui berbagai tahapan regulasi yang ada sesuai aturan. (clis)
