SMPN 1 Kedungwaru Adakan Bimtek Model Kompetensi Profesi Guru di Program Bedah Modul MGMP

oleh -84 Dilihat
oleh
Bimtek model kompetensi profesi Guru di Program Bedah Modul MGMP.

TULUNGAGUNG, PETISI.COSMPN 1 Kedungwaru dan SMPN 2 Ngantru bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Tulungagung mengadakan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) model kompetensi pengembangan profesi guru dalam program bedah modul Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) SMP.

Kegiatan yang diadakan di SMPN 1 Kedungwaru tersebut dihadiri Kepala Disdikpora Tulungagung sekaligus membuka acara. Turut hadir Kabid Pembinaan SMP, Kasi Kurikulum, Pengawas SMP, Kepala SMPN 1 Kedungwaru dan Ngantru serta lainnya, Rabu (10/3/2021).

Kepala SMPN 1 Kedungwaru, Dr. Sri Wahyuni M.Pd mengatakan, kini pihaknya juga tengah melakukan inovasi sekolah yakni merdeka belajar yang menurutnya harus dilakukan dalam setiap inovasi sekolah. Lanjutnya, prioritas dari merdeka belajar merupakan peningkatan kualitas kurikulum dan assesment nasional.

Untuk itu, sambung Dr. Sri Wahyuni, sekolah mencoba mengembangkan berbagai inovasi dan transformasi dinamis dengan pengembangan. “Sehingga guru harus dituntut berbagai aneka kegiatan untuk memenuhi kompetensi ademiknya,” ujar Dr. Sri Wahyuni di sambutan.

Dr. Sri Wahyuni menambahkan, dari Dirjen tenaga kependidikan tentang model kompetensi dalam pengembangan profesi guru yaitu pengembangan guru harus melakukan beberapa model kompetensi.

“Jadi dalam hal ini, teman-teman guru harus melakukan berbagai bentuk model kompetensi. Untuk itu, sekolah SMPN 1 Kedungwaru dan SMPN 2 Ngantru bekerjasama Disdikpora memfasilitasi dan memprogramkan kegiatan bedah produk modul MGMP SMP dan akan dilakukan presentasi,” tambahnya.

Sebab, dengan melakukan presentasi bisa dikatakan bertemu dengan ahli sehari lebih berkualitas daripada membaca setahun.

Lanjutnya, kegiatan tersebut secara umum untuk meningkatkan kualitas profesi guru serta membawa pendidikan di Kabupaten Tulungagung semakin bermartabat. Dan, mengenai teknis pelaksanaannya, kegiatan akan dimulai pada tanggal 10,17 dan 24 Maret 2021.

Sementara itu, Kepala Disdikpora, Haryo Dewanto Wicaksono mengatakan memang sangat diperlukan kompetensi guru untuk menunjang kualitas dalam mengajar siswa.

Dikatakannya, dengan guru memiliki kompetensi mengajar yang baik tentunya guru mengajar dengan baik pula. “Maka dari itu kegiatan ini juga merupakan kegiatan peningkatan kompetensi bagi para guru juga,” pungkasnya.

Dalam kesempatan tersebut Kepala Disdikpora mengapresiasi kegiatan yang dilakukan SMPN 1 Kedungwaru dan SMPN 2 Ngantru yang menurutnya merupakan inovasi yang bagus.

“Bedah materi ini merupakan suatu inovasi yang bagus. Jadi sudah dibuat oleh MGMP dan oleh guru-guru lalu dibedah lagi. Dan nanti kalau sudah dapat ilmu juga diterapkan ke anak-anak (siswa),” tandasnya. (par)

No More Posts Available.

No more pages to load.