JEMBER, PETISI.CO – Reses anggota DPRD Jember, Try Sandi Apriana di Desa Jubung, Kecamatan Sukorambi, bertajuk “Pemberdayaan Masyarakat Desa Mewujudkan Kemandirian Ekonomi Desa”, mencoba mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui program budi daya ikan, yang terintegrasi dengan berbagai bidang, Minggu (06/06/2021).
Menurut Trisandi, yang politisi Partai Demokrat itu, melalui uji coba yang dilakukannya di Desa Jubung, menampakkan kekompakan dari semua OPD Kabupaten Jember yang mulai saling bersinergi menyelesaikan masalah secara bersama–sama.
“Bagus, bagus, karena mereka (OPD) semua support, karena ini merupakan penyelesaian masalah yang terintegrasi, jadi satu OPD dengan OPD yang lain keterkaitannya luar biasa. Begitu menyelesaikan masalah stunting, oooooo ternyata ujung–ujungnya gak satu arah saja, gak masalah kesehatan saja, masalah gizinya, kebersihannya, semuanya,” paparnya.
Tampak pada acara itu melibatkan Dinas Lingkungan Hidup, dan dinas terkait lainnya, sebagai sebuah upaya membangun sinergi antar sektoral.
Pada saat reses, menantu Bupati yang baru saja terpilih sebagai ketua ASKAB PSSI Jember itu, melakukan serap aspirasi warga, khususnya terkait dengan pilot projek budi daya perikanan, melalui pemanafaatan sungai yang ada.
“Ternyata memang masih ada salah tafsir dari warga, semula sengaja melakukan penyekatan di hulu dan hilir sungai, supaya sampahnya bisa tersaring, ternyata malah sekatnya dibuka warga,” jelasnya.
Padahal, kata Tri Sandy tujuannya sebenarnya, disamping memanfaatkan sungai sebagai kolam ikan dengan menggunakan kerambah, sekaligus agar sampahnya bisa tersaring.
“Harapannya reses kali ini lebih mengutamakan pembangunan kemandirian ekonomi,” katanya.
Mengenai aspirasi warga tentang pembangunan infrastruktur, menurut Try Sandi warga banyak yang menginginkan pembangunan jalan, karena memang masih banyak jalan di gang-gang yang perlu mendapat perhatian.
“itu penting juga untuk mendorong pertumbuhan ekonomi,” ujarnya.
Saat reses itu, turut hadir Bupati Jember Hendy Siswanto, bersama Dinas Pariwisata, Dinas Lingkungan Hidup serta Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, yang menyampaikan pentingnya merawat sungai sebagai wujud kepedulian kepada lingkungan dan bisa bermanfaat buat kesehatan.
Hendy juga mendukung desa jubung untuk menjadi desa percontohan perikanan di kabupaten jember.
Menurutnya, budi daya ikan juga merupakan upaya penanggulangan stunting, yang di Jember tercatat lebih dari 9000 anak mengalami stunting, atau mengamali gizi buruk dalam waktu cukup lama.
“Kami sudah berkonsultasi dengan dokter, Sebenarnya mengatasi stunting cukup mudah, karenanya kami menggerakkan kader PKK, Posyandu dan mendorong keterlibatan RT RW, ke depan kita akan buat 1 rumah 1 kolam,” ujarnya. (mmt/wildan)
