JEMBER, PETISI.CO – Tasyakuran HUT Bhayangkara ke 78 yang dilaksanakan Polres Jember pada Senin (1/7/2024) di Lapangan Olahraga Kecamatan Sukorambi dihadiri Bupati Jember, Hendy Siswanto, dan Forpimda serta OPD di Kabupaten Jember, Komandan Brigif, akademisi, ormas. Selain itu hadir pula mitra kerja Polres Jember seperti pengusaha dan kelompok masyarakat lainnya yang ada di Kabupaten Jember.
Dalam kesempatan tersebut AKBP Bayu Pratama Gubunagi, SH mengatakan, judi online ini menjadi atensi nasional dan atensi pemerintah sehingga kami sebagai Alat Penegak Hukum (APH) terus melakukan monitor terhadap perkembangan masyarakat kita terkait dengan judi online.
“Kami informasikan untuk di wilayah Kabupaten Jember sendiri kaitan dengan judi online sudah ada beberapa yang sudah kita amankan, tetapi memang jumlahnya belum masif,” akunya.
Judi online ini menggunakan alat komunikasi, sehingga cukup sulit untuk kita ditangkap secara masif. “Kita dapat tangkap satu, dua orang ini bisa kita kembangkan kepada pihak pihak lain,” paparnya.
Intinya Polres Jember tidak hanya akan memberantas judi online, tapi juga akan kita tindak judi kartu, judi ayam, dadu dan judi judi yang lain. Judi merusak generasi bangsa dan alam.
Dan yang pasti melakukan judi pasti rugi dan tidak ada untungnya. Di internal Polres Jember mengawasi secara ketat bahkan melakukan pemeriksaan hp secara berkala dan spontanitas untuk memastikan tidak ada anggota kami yang terkontaminasi dengan judi online, kalaupun ada akan ditindak secara internal.
Sedangkan untuk pengamanan para penjudi, Kapolres Jember mengatakan sudah mengamankan 3 sampai 5 orang tapi bukan terkait judi online, tetapi judi kartu, sabung ayam dan judi dadu.
Lanjut Kapolres, jika masyarakat menemukan praktek judi, untuk pelaporan pengaduan dan tindakan kejahatan lainnya mekanismenya sama. Dengan cara memberikan bukti-bukti, petunjuk ataupun peristiwanya sebagai data pendukung.
“Sehingga kami punya data dan pihak kepolisian bisa melakukan penelusuran dan siapa saja yang di laporkan, apa buktinya dan lain sebagainya. Tentunya kerja sama dan informasi dari masyarakat sangat penting bagi polisi untuk menyelesaikan persoalan-persoalan tersebut,” tuturnya.
Untuk judi online dibentuk tim cyber khusus, tapi kami ada tim preventif yang ada di Humas Polres Jember, kemudian tim tindaknya ada di Satreskrim, kemudian tim lain juga ada, yang pasti di satuan intenal kami akan kolaborasi, sinergi untuk mencegah adanya praktek praktek judi online, kejahatan cyber lainnya, penipuan, kemudian belanja online, dan pinjaman online, ini juga bagian yang menjadi perhatian. (git)
