DHARMASRAYA, PETISI.CO – Untuk menekan risiko semakin meluasnya penyeberan virus pandemi Covid-19, jajaran Kepolisian Resor (Polres) Dharmasraya, Sumatera Barat, membentuk posko pemantauan pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro di seluruh kejorongan pada 52 Nagari di daerah itu.
Kapolres AKBP Aditya Galayudha Ferdiansyah SIK MT, di Dharmasraya, Jumat (19/02/2021), mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bentuk dukungan terhadap pemerintah.
“Meskipun kebijakan ini baru diberlakukan di Pulau Jawa dan Bali, namun seluruh wilayah di Indonesia sepakat untuk melakukan upaya pencegahan penambahan kasus Covid-19 termasuk di Kabupaten Dharmasraya,” ungkapnya.
Dalam pelaksanaannya, jelas Aditya, setiap Posko PPKM akan didampingi oleh unsur terdiri dari personel TNI/Polri, Petugas Medis, Tokoh Masyarakat dan Penyuluh PKK serta relawan dari karang taruna.
Nantinya, lanjut dia, setiap Posko PPKM itu akan melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap perkembangan kasus Covid-19 serta memberikan penyuluhan terkait penerapan Protokol Kesehatan kepada masyarakat.
Menurutnya, jajaran Polres Dharmasraya sendiri sudah menugaskan para Kapolsek dan Bhabinkamtibmas di 52 Nagari untuk proaktif mendukung kebijakan pemerintah terkait PPKM Mikro ini, salah satunya gencar memberikan imbauan protokol kesehatan kepada masyarakat.
“Saya juga sudah memberikan penekanan kepada para Kapolsek dan Bhabinkamtibmas untuk terus gencar memberikan imbauan protokol kesehatan kepada masyarakat dengan selalu menerapkan 5M, ” tutupnya.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, resmi memulai pencanangan tahapan vaksinasi Sinovac sebagai rangkaian penanganan penyebaran virus pandemi Covid-19 secara serentak oleh pihak pemerintah (01/02/21).
Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan SE, di Dharmasraya mengatakan, tahapan tersebut merupakan langkah penting yang harus dijalani, demi memutuskan penyebaran virus pandemi itu di tengah-tengah masyarakat.
“Suasana pandemi sudah cukup mengganggu kehidupan sosial kemasyarakatan dan berdampak pada setiap individu di dunia, untuk itu perlu kiranya kita semua turut serta berpartisipasi agar tahapan ini berjalan baik sesuai target yang ditetapkan,” ungkapnya. (gus)
