SURABAYA, PETISI.CO – Jumlah Zona merah Covid-19 di Jawa Timur (Jatim) bertambah setelah ditemukan pasien positif virus corona. Hari ini, jumlahnya menjadi empat daerah. Yakni Kabupaten Situbondo, Jember, Lumajang dan Kota Batu.
Di Kota Batu, ditemukan satu pasien, Jember satu pasien, Lumajang satu pasien dan Situbondo dua pasien. Dengan tambahan zona merah tersebut, maka total zona merah di Jatim saat ini sebanyak 10 kabupaten dan kota.
Ke-10 zona merah itu, Kota Surabaya, Gresik, Situbondo, Jember, Lumajang, Malang Raya, Blitar Raya, Kediri, Magetan, Sidoarjo.
“Kembali kami mengingatkan masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan agar tidak terjangkit Covid-19,” kata Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jumat (27/3/2020).
Kewaspadaan masyarakat yang selalu ditekankan oleh Khofifah, antaranya tidak keluar rumah, sering mencuci tangan menggunakan hand sanitizer atau sabun dengan air mengalir serta menerapkan Social Distancing, serta memakai masker.
Menurut Khofifah, pasien positif Covid-19 di Jatim sore ini bertambah 7 orang menjadi 66 orang. Kemudian Pasien Dalam Pengawasan (PDP) menjadi 267 orang. Untuk yang Orang Dalam Pemantauan (ODP) menjadi 3. 781 orang.
“Kami minta masyarakat mengikuti berbagai hal yang memang selama ini dianjurkan. Yakni tinggal di rumah, jangan keluar kecuali ada hal-hal yang sangat mendesak,” tuturnya.
Saat ini, ada tambahan 8 Rumah Sakit (RS) yang menjadi rujukan Covid-19. Sehingga totalnya menjadi 73 RS. “Bed yang sudah disiapkan juga bertambah menjadi 1.882 bed dan ruang observasi menjadi 2.232 ruangan,” imbuh Khofifah.
Ketua Rumpun Kuratif Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jatim, dr Joni Wahyuhadi menambahkan, rapid test virus corona sudah didistribusikan dan diterima oleh 65 RS rujukan.
“Total ada 18.400 rapid test dengan rincian untuk RS rujukan berjumlah 9.580, Dinkes Kabupaten dan kota sebanyak 7.020 dan Dinkes Provinsi 1.800,” tandasnya. (bm)
