SURABAYA, PETISI.CO – Belajar di alam terbuka, seperti outbound sangat bermanfaat untuk meningkatkan keberanian dalam bertindak maupun berpendapat. Kegiatan outbound membentuk pola pikir yang kreatif, serta meningkatkan kecerdasan emosional dan spiritual dalam berinteraksi.
Inilah yang mendasari diadakannya kegiatan outbound bagi siswa di SD Al Kautsar, Pakal, Surabaya, Selasa (21/2/2017). Sebanyak seratus lebih siswa SD Al Kautsar diajak ke Musium Mpu Tantular di Sidoarjo dan Hutan Mangrove Surabaya wilayah timur.
Menurut Drs. Hartini Msi, Kepala SD Al Kautsar, bahwa kegiatan outbound bagi siswa adalah rutin dilaksanakannya. “Outbound ini merupakan kegiatan tengah semester (KTS) untuk kelas IV dan V,” ujar Hartini, seperti dalam surat pemberitahuan yang diedarkan ke para wali murid.
Sementara, Akmal Sulton A.S., siswa Kelas IV –a mengaku senang setelah seharian mengikuti outbound di dua tempat di Sidoarjo dan Surabaya.
“Banyak pengetahan yang kami dapatkan setelah mengikuti kegiatan ini,” ujar Akmal Sulton AS.
Menurut Akmal Sulton AS, di Musium Mpu Tantular, dirinya mendapat pengetahuan tentang benda-benda bersejarah, berbagai prasati, serta berbagai kebudayaan yang ada di Indonesia.
“Semua ini pernah kami pelajari di sekolah, tetapi dengan mengikuti kegiatan ini, saya bisa melihat secara langsung benda-benda bersejarah di Indonesia,” ujar Akmal Sulton AS.
Sementara di Hutan Mangrove, menurut putra kedua pasangan Sokip dan Endang Suprapti ini, dia dan teman-temannya mendapatan pengetahuan mengenai hutan mangrove di daerah pantai wilayah Surabaya paling timur.
“Kami mendapat pengetahuan tentang fungsi hutan Mangrove serta kegunaan bagi lingkungan. Dimana keberadaan hutan Mangrove sangat dibutuhkan bagi lingkungan untuk mencegah abrasi,” tambahnya.(kip)
