Tujuh Positif Covid-19, Sinjai Berubah Menjadi Zona Merah

oleh -120 Dilihat
oleh
Bupati Sinjai, Andi Seto Asapa pada press konference gugus tugas penanganan Covid-19 di Hotel Sinjai, Jumat siang (1/5/2020).

SINJAI, PETISI.CO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai, menetapkan daerah Bumi Panrita Kitta yang sebelumnya masih status zona hijau, kini berubah menjadi zona merah Covid-19. Perubahan status ini disampaikan langsung Bupati Sinjai, Andi Seto Asapa (ASA) pada press konference gugus tugas penanganan Covid-19 di Hotel Sinjai, Jumat siang (1/5/2020).

Hal ini menyusul ditemukannya kasus positif virus corona (Covid-19) di daerah tersebut sebanyak tujuh orang.

Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) mengemukakan, ketujuh orang yang dinyatakan positif ini enam orang diantaranya warga Sinjai yang baru pulang dari Pesantren Al Fatah Temboro, Magetan, Jawa Timur dua pekan lalu.

Sedangkan satu orang diantaranya adalah asal Kecamatan Kahu, Kabupaten Bone yang berdomisili di Kota Makassar yang sebelumnya berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP).

“Betul ada tujuh positif, enam warga Sinjai sebelumnya Orang Tanpa Gejala (OTG) dan satu asal Bone. Sinjai kini dalam status zona merah,” ucap ASA kepada awak media cetak dan elektronik yang bertugas di Kabupaten Sinjai.

Meski demikian, ASA meyakini bahwa keenam orang atau santri tersebut terpapar Covid-19 saat menuju Sinjai atau kasus dari luar Kabupaten Sinjai.

“Enam warga Sinjai ini mereka terkenanya di luar Kabupaten Sinjai, atau kasus dari luar dan semuanya sudah dirawat di RSUD Sinjai,” jelas ASA yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pemkab Sinjai.

ASA berharap, masyarakat tetap tenang dan mendukung pemerintah dengan mengikuti imbauan agar penyebaran Covid-19 dapat teratasi sejak dini.

“Yang kemarin mengganggap ini biasa saja bisa sadar, tidak berkumpul dan beraktivitas kalau tidak perlu keluar dan sebagainya,” harapnya.

Sementara itu, Kadis Kesehatan Sinjai, dr Andi Suryanto Asapa menuturkan pihaknya berupaya untuk melakukan tracking kepada siapa saja yang telah melakukan kontak langsung.

“Ini yang sudah kami jalankan untuk melakukan tracking dengan melibatkan intel sebab informasi sudah ada lebih dari 100 orang yang sudah di tracking,” tandas Suryanto yang juga juru bicara penanganan Covid-19 Pemkab Sinjai.

Dari hasil press konference, enam dari tujuh orang yang dinyatakan positif, itu berasal dari Tengnga Lembang Sinjai Barat 2 orang,1 orang dari Sinjai Selatan, 3 orang dari Sinjai Utara. (rd)

No More Posts Available.

No more pages to load.