SIDOARJO, PETISI.CO – Universitas Wijaya Kusuma Surajaya (UWKS) mendapatkan hibah dalam program intensif pengabdian masyarakat terintegrasi dengan MBKM Berbasis Kinerja IKU Bagi PTS Tahun 2022.
Dalam rangka perolehan hibah tersebut, salah satu ketua tim pengabdian Dr Freshinta Jellia Wibisono, drh., M.Vet, (FKH), bersama dengan anggota pengabdian Reina Puspita Rahmaniar, drh., M.Si (FKH) dan Ricky Angga Ariska, SE., M.Ak (FEB), serta bersama 8 mahasiswa UWKS pada bulan Desember ini telah melaksanakan seluruh kegiatan pengmas dengan judul Budidaya Ikan Dalam Ember (Budikdamber) untuk meningkatkan pendapatan masyarakat pesisir di kampung nelayan Desa Segoro Tambak, Sidoarjo.
Dr Freshinta Jellia Wibisono, drh., M.Vet, (FKH) mengatakan, menginisiasi kegiatan ini dengan melihat bahwa masyarakat nelayan di Desa Segoro Tambak memiliki pendapatan yang fluktuatif dan rendah.
Mereka hanya mengandalkan penghasilan dari hasil tangkapan ikan, saat cuaca buruk tentu mereka tidak melaut sehingga tidak mendapat penghasilan, sedangkan semua istri nelayan juga tidak bekerja.
“Sasaran dari kegiatan pengmas adalah ibu-ibu dari istri nelayan (KUB Geronggong) beserta UMKM dari Desa segoro Tambak, Sidoarjo,” ujar Freshinta.
Sementara itu, Reina Puspita Rahmaniar, drh, M.Si (FKH) menjelaskan, pelatihan dilaksanakan mulai dari budikdamber yang bisa dilakukan di sela-sela waktu dan tidak memerlukan tempat yang luas untuk budidaya.
Reina menambahkan Pelatihan berikutnya adalah pengolahan pasca panen, dari bentuk beku sampai pengolahan diverifikasi olahan pangan. Pelatihan selanjutnya adalah pemasaran produk, melalui digitalisasi marketing.
“Seluruh peserta juga difasilitasi dengan peralatan budidaya hingga pengemasan produk beku. Seluruh pelatihan yang diberikan diharapkan mampu meningkatkan produktivitas istri-istri nelayan serta mampu menambah pendapatan masyarakat kampung nelayan di Desa Segoro Tambak, Sidoarjo,” pungkasnya. (zae)
