Wabup Mojokerto Hadiri Peringatan Hari Gizi Nasional ke-59

oleh -58 Dilihat
oleh
Penyerahan surat izin operasional rawat inap UPT Puskesmas Gondang yang beroperasional 24 jam per 1 Februari 2019

MOJOKERTO, PETISI.COPrevalensi stunting (kerdil), underweight, wasting dan anemia pada ibu hamil serta obesitas pada usia dewasa, menjadi masalah kesehatan yang harus segera diatasi bersama. Arahan tersebut ditekankan Wakil Bupati Mojokerto Pungkasiadi, pada acara Peringatan Hari Gizi Nasional ke-59 Kabupaten Mojokerto di lapangan Ngoro Industri Persada, Selasa (29/1) pagi.

Hadir mendampingi wakil bupati antara lain ketua DPRD Ismail pribadi, wakil ketua TP PKK Yayuk Pungkasiadi, forkopimda, asisten staf ahli serta kepala OPD.

Kampanye minum tablet penambah darah seminggu sekali bagi remaja putri

“Berbagai masalah gizi seperti prevalensi stunting, underweight, wasting dan anemia pada ibu hamil serta obesitas pada usia dewasa, dapat mempengaruhi kualitas hidup. Hal ini juga berpotensi menghambat perkembangan SDM yang berkualitas. Maka dari itu, perlu adanya upaya intervensi gizi sensitif dari semua sektor, dan pengetahuan masyarakat akan pola hidup sehat disertai pemenuhan gizi yang optimal,” kata wabup.

Salah satu komponen terpenting dalam pembangunan kesehatan adalah terpenuhinya kebutuhan gizi masyarakat, terutama pada periode 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK).

“Periode kehamilan hingga anak usia 2 tahun, adalah kesempatan emas mencetak generasi berkualitas bebas stunting dan masalah gizi lainnya. Intervensi pada periode ini tidak boleh diabaikan sebab menjadi penentu tingkat pertumbuhan fisik, kecerdasan dan produktivitas seseorang,” tambah wabup.

Dalam rangka Hari Gizi Nasional ke-59 yang mengangkat tema “Membangun Gizi Menuju Bangsa Sehat Berprestasi” dengan sub tema “Keluarga Sadar Gizi, Indonesia Sehat dan Produktif”, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto Didik Chusnul Yakin, dalam laporan sambutannya, juga mengkampanyekan minum tablet penambah darah seminggu sekali kepada remaja putri, serta kampanye makan sehat seimbang bernama Isi Piringku.

“Pada kesempatan ini juga kita kampanyekan minum tablet penambah darah seminggu sekali bagi remaja putri. Sebab siklus alami menstruasi yang dialami tiap bulan, menyebabkan mereka kehilangan banyak darah. Terlebih para remaja putri ini nantinya akan menjadi calon ibu, yang dipastikan harus cukup gizi demi kehamilan berkualitas. Jika dulu kita mengenal 4 Sehat 5 Sempurna, saat ini kita mengenalnya dengan istilah Isi Piringku yang sangat penting sebagai upaya pencegahan stunting. Kampanye Isi Piringku menekankan pentingnya makan makanan sehat seimbang,” lapor Didik.

Di akhir acara juga dilakukan penyerahan surat izin operasional rawat inap UPT Puskesmas Gondang yang beroperasional 24 jam per 1 Februari 2019. Juga penghargaan pada kecamatan dan desa bebas buang air besar sembarangan pada dua kecamatan Ngimbangan, Kec. Mojosari, Desa Gedangan, Kec. Kutorejo, Desa Singowangi, Kec. Kutorejo, Desa Mlirip, Kec. Jetis, dan Desa Canggu. Tidak hanya itu, penghargaan juga diberikan pada perusahaan yang menyediakan ruang laktasi antara lain King Halim Jewelry, HM Sampoerna, dan PT. Surabaya Autocomp Indonesian

Beberapa stan turut meramaikan di peringatan hari gizi antara lain pelayanan kesehatan tradisional, konsultasi gizi, donor darah, lomba balita sehat dan ibu menyusui, pelayanan kesehatan remaja putri, gepuk mas dan lain-lain. (nang/syim)